Sun. Sep 29th, 2024

Mantan Pejabat Militer AS Ungkap Alasannya Mundur: Karena Dukungan Biden terhadap Israel dalam Perang di Gaza

matthewgenovesesongstudies.com, Washington, DC – Seorang mantan perwira intelijen militer Amerika Serikat merilis surat pada Senin (13/5/2024), menjelaskan kepada rekan-rekannya di Badan Intelijen Pertahanan (DIA) bahwa pengunduran dirinya sebenarnya pada bulan November. Karena “kerusakan moral” akibat dukungan AS terhadap Israel dalam perang di Gaza dan kerugian yang ditimbulkannya terhadap rakyat Palestina.

Harrison Mann, seorang mayor di Angkatan Darat AS, menjadi perwira DIA pertama yang mengundurkan diri karena dukungan AS terhadap Israel. Sebelumnya, pilot militer AS Aaron Bushnell melakukan bunuh diri di luar kedutaan Israel di Washington pada bulan Februari dan Josh Paul, seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS di kantor yang mengawasi pengiriman senjata, mengundurkan diri pada Mei 2023 karena alasan serupa.

Mann mengatakan dia bungkam tentang alasan perceraian selama berbulan-bulan karena takut.

“Saya takut. Saya takut melanggar etika profesional kita. Saya menghormati manajer yang berduka. Saya khawatir Anda akan kecewa. Saya yakin beberapa dari Anda akan merasakan hal yang sama. Saat Anda membaca ini,” Mann menulis. Dalam suratnya. , seperti dilansir The Guardian, Selasa (14/5).

Mengutip The Hill, surat resmi tersebut dirilis pada 1 November, dibagikan pada 16 April, dan dirilis di LinkedIn pria tersebut pada Senin.

Badan Intelijen Pertahanan tidak menanggapi permintaan komentar.

Mann mengatakan dia merasa malu dan bersalah karena membantu memajukan kebijakan AS yang berkontribusi terhadap pembunuhan massal warga Palestina.

“Pada titik tertentu, apa pun pembenarannya, Anda akan memberlakukan kebijakan yang mengizinkan kelahiran anak atau tidak,” tulis Mann.

Otoritas Kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 35.000 warga Palestina telah terbunuh dan setidaknya 78.827 terluka akibat serangan militer Israel di wilayah tersebut sejak 7 Oktober.

Kekhawatiran mengenai kurangnya bantuan kemanusiaan yang diizinkan masuk ke Gaza oleh Israel dan peringatan mengenai risiko kelaparan belum mereda.

Tingginya angka kematian di Gaza telah memicu protes pro-Palestina yang melanda sekolah-sekolah di seluruh dunia, termasuk di AS. Sementara itu, Joe Biden telah menunda pengiriman senjata ke Israel, menandai perubahan kebijakan besar yang diumumkan minggu lalu.

AS mengatakan pihaknya sedang meninjau paket bilateral tersebut.

Pemerintahan Biden mengatakan pada Jumat (10/5) bahwa penggunaan senjata AS oleh Israel selama operasi militernya di Gaza mungkin melanggar hukum kemanusiaan internasional. Itu merupakan kritik terkuat Biden terhadap Israel hingga saat ini. 

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *