Sat. Sep 21st, 2024

Me Time Bukan Egois Tapi Kunci Kebahagiaan dan Kesehatan Mental

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, tidak jarang kita terjebak dalam siklus stres dan kelelahan. Beratnya pekerjaan, tuntutan keluarga dan sosial, serta tanggung jawab lainnya dapat menguras energi kita dan membuat kita merasa lelah.

Dalam kondisi seperti itu, penting untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri yang dikenal dengan istilah me-time.

Me time seringkali diartikan sebagai perilaku egois atau membuang-buang waktu. Padahal, me time penting untuk menjaga kesehatan mental dan kebahagiaan.

Selama masa saya, kita bisa melepaskan diri dari stres dan kesibukan sehari-hari, melakukan hal-hal yang kita sukai dan fokus pada diri sendiri.

Menurut Verywell Mind, ada banyak manfaat meluangkan waktu untuk diri sendiri: Anda bisa mengeksplorasi diri sendiri

Merasa nyaman dengan diri Anda sendiri membuka pintu untuk mengeksplorasi hasrat Anda tanpa gangguan. Ini adalah kesempatan untuk mencoba hal baru, mengeksplorasi topik menarik, menimba ilmu, dan bahkan mengekspresikan diri dengan cara baru.

Waktu untuk diri sendiri, bebas dari tekanan dan penilaian orang lain, sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan pribadi. Kita bisa fokus pada diri sendiri, tanpa memikirkan kebutuhan, minat, dan pendapat orang lain. mengasah kreativitas

Waktu menyendiri bukan sekadar untuk bersantai, tapi juga untuk melatih kreativitas. Saat kita jauh dari orang lain, pikiran kita bebas berpikir liar dan memunculkan ide-ide baru.

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sering menyendiri lebih kreatif. Ini karena ketika sendirian, otak fokus pada dirinya sendiri dan meningkatkan aktivitas di area yang berhubungan dengan imajinasi. Memperkaya kehidupan sosial

Stigma negatif seringkali diasosiasikan dengan hidup sendiri. Namun, penelitian menunjukkan bahwa orang yang tinggal sendiri mungkin memiliki kehidupan sosial yang lebih kaya dan lebih banyak energi sosial dibandingkan mereka yang tinggal bersama orang lain.

Meski waktuku terkesan biasa-biasa saja dan mudah dilakukan, ternyata tidak semua orang bisa dengan mudah menemukan waktu untuk dirinya sendiri.

Sebuah penelitian menemukan bahwa banyak orang lebih memilih menyetrum diri mereka sendiri hingga kesakitan daripada hanya diam saja.

Berikut beberapa alasan kenapa me time bagi sebagian orang tidak begitu mudah: Anda jarang meluangkan waktu untuk diri sendiri

Bagi sebagian orang, terbiasa dikelilingi orang lain berarti tidak terbiasa dengan kehadirannya. Hal ini dapat membuat mereka merasa terputus atau terpisah ketika tiba-tiba membutuhkan waktu sendirian. mempunyai pikiran negatif

Bagi sebagian orang, momen saya tidak hanya sulit, tapi juga menyakitkan. Introspeksi dan fokus pada diri sendiri justru bisa memicu pikiran negatif dan kekhawatiran yang berulang. Stigma kesepian

Pandangan negatif tentang hidup sendiri dapat memengaruhi perasaan orang yang kesepian. Bagi mereka yang sering mendengar komentar negatif tentang hidup sendiri, atau menganggapnya antisosial atau menolak orang lain, kesepian bisa terasa seperti hukuman yang menyakitkan.

Sebuah studi yang dilakukan oleh Profesor Rebecca Ratner menunjukkan bahwa banyak orang yang malu melakukan hal-hal yang mereka sukai sendirian. Hal ini terutama berlaku untuk aktivitas yang biasa dilakukan bersama orang lain, seperti makan di luar atau menonton film.

Kebutuhan waktu menyendiri berbeda-beda pada setiap orang, tergantung kepribadian dan kesukaannya.

Orang ekstrovert biasanya merasa bersemangat saat bersama orang lain, sehingga menyendiri bisa jadi lebih sulit bagi mereka. Sebaliknya, introvert justru mendapatkan energi dari kesendirian.

Namun, bukan berarti ekstrovert tidak bisa menikmati waktu sendirian. Penelitian menunjukkan bahwa baik introvert maupun ekstrovert menikmati kesendirian.

Menurut psikolog sosial Thuy-vy Thi Nguyen, orang yang percaya diri dengan pilihan dan keyakinannya cenderung tertarik dan melihat manfaat dari menghabiskan waktu sendirian.

Meluangkan waktu dengan cara yang benar dapat bermanfaat bagi kesehatan mental Anda. Berikut beberapa tipnya: 1. Kelola waktu Anda: Jadwalkan waktu dan masukkan ke dalam jadwal Anda. Beritahu orang lain agar mereka tidak mengganggu Anda. 2. Jauhi media sosial: Matikan media sosial untuk menghilangkan gangguan. Fokus pada diri sendiri, bukan pada apa yang dilakukan orang lain. 3. Lakukan sesuatu yang menyenangkan: Rencanakan aktivitas yang ingin Anda lakukan selama waktu tersebut. Anda bisa bersantai, mengeksplorasi hobi Anda atau membaca buku. 4. Habiskan waktu di alam terbuka: Jalan-jalan di luar ruangan terbukti bermanfaat bagi kesehatan mental. Gunakan waktu Anda sendiri untuk menikmati alam. 5. Temukan aktivitas yang berhasil: Cobalah berbagai aktivitas untuk menemukan aktivitas yang paling Anda sukai. Cadangan waktu tertentu bagi saya untuk menerima manfaatnya.

Ingat, me time bukan tentang menghindari orang lain, tapi tentang fokus pada diri sendiri. Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai dan rasakan manfaatnya bagi kesehatan mental.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *