Mon. Sep 16th, 2024

Mengadu Anak Sakit, IRT di Pekanbaru Malah Tewas Dibunuh Selingkuhan

matthewgenovesesongstudies.com, Pekanbaru – Seorang ibu rumah tangga di Pekanbaru meninggal dunia setelah 3 hari mendapat perawatan darurat di rumah sakit. Kepalanya terluka parah setelah dipukul oleh pria yang diduga selingkuhannya, Fajri Abdul Rahman Satianhar.

Baik korban maupun pelaku memiliki anak dari hubungan terlarang tersebut. Anak sakit yang menyebabkan korban mengadu ke pelaku adalah anak yang mulai melakukan pembunuhan pada 31 Mei 2024.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra SIK menjelaskan, korban datang ke rumah pelaku pada Jumat pekan lalu di kawasan Rumbai. Almarhum memberi tahu mereka bahwa anaknya sakit.

Pelaku tidak menanggapi kabar anaknya sakit. Ia bahkan mengatakan tidak perlu mengkhawatirkan korban dan merawatnya lagi, lalu mengusirnya dari rumah.

Korban tidak mau, malah masuk ke rumah pelaku, kata Bery.

Hal ini membuat pelaku simpati dan memukul pot bunga tersebut. Keluarga pelaku mendengar keributan tersebut dan ibunya meminta korban pergi agar pelaku bisa tenang.

Almarhum nekat keluar, tapi mukanya kecewa dan menangis, kata Bery.

Almarhum keluar rumah melewati pelaku yang sedang bermain ponsel. Korban tidak pamit dan tidak menegur pelaku, pelaku justru naik pitam.

 

 

*** Untuk mendapatkan kebenaran informasi penyebarannya, silakan WhatsApp di 0811 9787 670 dengan mengetikkan kata kunci yang Anda inginkan.

Korban merebut meja dan mengejar korban. Korban berusaha melarikan diri namun mejanya jauh sehingga kepalanya terbentur keras usai dipukul pelaku.

“Almarhum pingsan, keluarga pelaku senang dan membawanya ke rumah sakit, tiga hari dirawat di rumah sakit kemudian meninggal,” jelas Bery.

Usai membawa korban ke rumah sakit, pelaku melarikan diri. Keluarga almarhum melapor ke Polsek Rumbai hingga pelaku akhirnya ditangkap pada 3 Juni 2024 di rumah kerabatnya di Kabupaten Kampar.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *