Fri. Sep 20th, 2024

Mengantuk Setelah Makan? Cari Tahu Penyebab dan Solusinya di Sini!

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Siapa di sini yang sering merasa ngantuk setelah makan? Jika ya, Anda tidak sendirian. Rasa kantuk yang terjadi setelah makan merupakan hal yang lumrah terjadi pada banyak orang. Mulai dari rasa kantuk ringan hingga cukup mengganggu, fenomena ini kerap mengganggu produktivitas sehari-hari.

Ada berbagai alasan sederhana mengapa orang sering merasa mengantuk setelah makan. Mulai dari pengaruh hormon hingga kurang olahraga. Tapi jangan khawatir! Rasa kantuk setelah makan tetap bisa kamu atasi lho.

Nah berikut penyebab kantuk setelah makan, sekaligus solusinya untuk Anda! Yuk, gulir ke bawah. 1. Pengaruh hormon pada proses pencernaan

Proses mencerna makanan mempengaruhi berbagai sistem dalam tubuh, termasuk pelepasan hormon yang dapat menyebabkan kantuk, seperti serotonin dan melatonin. Serotonin merupakan hormon yang berperan dalam mengatur suasana hati dan tidur, sedangkan melatonin merupakan hormon yang mengatur siklus tidur. Peningkatan kedua hormon ini menyebabkan rasa kantuk setelah makan. 2. Perubahan aliran darah di otak

Setelah makan, tubuh mengalihkan aliran darah ke sistem pencernaan untuk membantu mencerna makanan sehingga menyebabkan aliran darah ke otak sedikit berkurang. Penurunan sementara ini dapat mengurangi ketersediaan oksigen dan nutrisi ke otak, menurunkan kewaspadaan, dan meningkatkan rasa kantuk. 

Aktivasi sistem saraf parasimpatis selama pencernaan juga menurunkan detak jantung dan menurunkan tekanan darah. Hal inilah yang menimbulkan perasaan rileks dan mengantuk.  3. Jam tidur lebih sedikit

Kurang tidur bisa membuat tubuh lebih sering merasa lelah setelah makan. Selain itu, kurang tidur juga dapat mengganggu hormon pengatur rasa lapar dan kenyang, seperti ghrelin dan leptin, yang dapat meningkatkan nafsu makan dan mendorong Anda untuk makan lebih banyak. Jika Anda makan dalam jumlah banyak, beban pencernaan akan meningkat, yang pada akhirnya mempengaruhi suplai darah ke otak dan meningkatkan rasa kantuk.  4. Makan makanan kaya protein 

Makanan kaya protein mengandung triptofan yang dapat meningkatkan produksi serotonin, hormon yang memengaruhi suasana hati dan tidur. Akibatnya, hormon ini bisa menyebabkan rasa kantuk setelah selesai makan. Makanan tinggi protein seperti daging, ayam, telur, ikan, bayam, tahu, keju, dan kedelai mengandung asam amino triptofan. 5. Kurangnya pelatihan

Kurangnya olah raga juga dapat menyebabkan rasa kantuk setelah makan akibat kurangnya aktivitas fisik sehingga dapat menurunkan kekuatan dan daya tahan tubuh. Ketika tubuh jarang melakukan aktivitas fisik, proses pencernaan makanan menjadi kurang efisien sehingga mengakibatkan penumpukan energi berlebih dan berkurangnya aliran darah ke otak setelah makan. Hal ini menyebabkan kantuk dan lesu.  6. Makan dalam porsi besar

Proses pencernaan membutuhkan aliran darah yang lebih besar ke saluran pencernaan untuk membantu memecah makanan dan menyerap nutrisi. Mengonsumsi makanan ini dalam jumlah besar menyebabkan peningkatan gula darah yang diikuti dengan penurunan, yang juga dapat menyebabkan kantuk setelah makan.

Nah untuk mengurangi rasa kantuk setelah makan, berikut beberapa solusi yang bisa Anda coba! 1. Makanlah dalam porsi kecil, namun sering

Hindari mengonsumsi makanan dalam jumlah besar yang memerlukan suplai darah dalam jumlah besar ke sistem pencernaan. Makan dalam porsi kecil namun sering membantu mencegah peningkatan aliran darah secara drastis. 2. Pilih makanan dengan gizi seimbang

Pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat agar kadar gula darah tetap stabil setelah makan. Kombinasi makanan ini membantu menjaga energi dan mencegah lonjakan dan penurunan gula darah yang dapat menyebabkan kantuk. 3. Lakukan aktivitas ringan setelah makan

Jalan-jalan ringan atau melakukan aktivitas fisik ringan setelah makan dapat membantu menjaga baik aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk otak, sehingga dapat mengurangi efek kantuk. 4. Hindari makan berat sebelum tidur

Hindari makan dalam porsi besar di malam hari karena dapat meningkatkan rasa kantuk dan mempengaruhi kualitas tidur. Makan berat sebelum tidur dapat mengganggu siklus tidur dan membuat Anda semakin lelah keesokan harinya.

Nah, dengan mengetahui penyebab ngantuk setelah makan dan menggunakan solusi di atas, Anda bisa mengurangi rasa ngantuk setelah makan serta menjaga produktivitas dan kesehatan Anda! Ayo, cobalah.

Pengarang: Arninda Oktaviani

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *