Mon. Sep 23rd, 2024

Menpora Kucurkan Rp 36 Miliar Demi Loloskan Banyak Atlet ke Paralimpiade 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotejo resmi mengumumkan kebutuhan dana pelatnas sebesar Rp 36 miliar sebagai persiapan kualifikasi Paralimpiade 2024, terhitung sejak penandatanganan perjanjian kerja sama. Setelah itu kepastian (PKS) pada Rabu (6/3/2024) sore antara Kemenpora dan National Paralympic Committee (NPC) Indonesia.

Penandatanganan dilakukan oleh Pembantu Wakil Komisioner (PPK) Bidang Olah Raga Dermo Susilo dan Ketua NPC Indonesia Seni Marbun di Media Center Graha Kemenpora Senayan. Menpora Ditto mengapresiasi penandatanganan tersebut, yang merupakan bukti nyata upaya pemerintah dalam meningkatkan indikator olahraga di tanah air.

Menpora menegaskan, besarnya dukungan negara sangat penting untuk pengembangan bakat calon atlet berprestasi, seleksi calon atlet berprestasi dan pelatih masa depan, serta penyiapan atlet berprestasi. Hal ini juga mencakup dukungan dalam hal pendapatan dan kondisi bagi pelatih asing yang terlibat dalam program peningkatan kinerja olahraga.

Menpora menyampaikan harapannya, dengan kerja sama ini Indonesia dapat meraih hasil memuaskan di Paralimpiade 2024, “Dengan kerja sama ini, saya yakin kita akan memberikan lebih banyak peluang bagi atlet-atlet Indonesia untuk meraih prestasi gemilang di kompetisi internasional.” ” akan, khususnya Paralimpiade Paris 2024,” kata Menpora.

Terkait hal tersebut Menpora Ditto membeberkan rencana besaran anggaran Pusat Pendidikan Nasional. Powerlifting Rp 2,8 miliar, atletik Rp 7,5 miliar, bulu tangkis Rp 2,7 miliar, para boccia Rp 1,6 miliar, para bersepeda Rp 1,6 miliar, para shooting Rp 1,3 miliar, Para Kamon (Panahan) Rp 4,4 miliar dan Rp 3 Miliar untuk Para Judo (Blind Judo).

“Sebanyak Rp36 miliar dikeluarkan untuk kualifikasi, 51 atlet dengan 10 pelatih, 10 manajer, dan 18 tenaga pendukung,” tambah Menpora.

Menpora lantas mengucapkan rasa syukurnya, karena saat ini sudah ada 12 atlet Indonesia yang lolos ke Paralimpiade Paris. Diantaranya empat atlet panahan, dua atlet atletik, satu atlet balap sepeda, dua atlet menembak, dan tiga atlet renang.

“Alhamdulillah mulai tahun 2018 kita menjadi tuan rumah Asian Para Games dan di bawah kepemimpinan Pak Seni kita bisa melihat betapa pesatnya pertumbuhan dan prestasi para NPC dan atlet,” kata Menpora Ditto.

“Sekarang, dengan dukungan pemerintah dalam hal dukungan pelatihan dan pendanaan kualifikasi, kami serahkan kepada NPC untuk mengelolanya dengan sangat bertanggung jawab. Pastikan semuanya sesuai dengan tujuan dan itulah yang kami lakukan di Paralimpiade Paris- Diterima pada tahun 2024 . akan terkena dampaknya,” tegas Menpora.

Penandatanganan perjanjian PKS ini juga disaksikan oleh Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Tim Khusus Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Bidang Olahraga Ardima Rama Putra serta Asisten Wakil Atlet Ketua Budi Aryanto Muslim.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *