Sun. Sep 8th, 2024

Nio Cetak Sejarah, Produksi Mobil Listriknya Tembus 500 Ribu Unit

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Nio, produsen kendaraan listrik asal China, mencapai tonggak penting pada 9 Mei 2024 dengan memproduksi mobilnya yang ke-500.000. Perayaan pencapaian merek asal Tiongkok ini digelar di Xinqiao Intelligent Electric Vehicle Industrial Park di Hebei, Provinsi Anhui.

“Sejak pengiriman mobil listrik pertama kami pada tahun 2018 hingga unit ke-500.000 hari ini, hal ini menunjukkan terobosan kami di pasar barang mewah di tengah transisi Tiongkok menuju elektrifikasi industri otomotif,” kata pendiri Neo, Li Bin, seperti dilansir Xinhua.

Pencapaian ini juga menunjukkan momentum penjualan yang kuat di tahun baru. Sementara itu, pada bulan April saja, merek Tiongkok tersebut memproduksi 15.600 kendaraan energi baru, meningkat dibandingkan tahun lalu sebesar 134,6 persen.

Selanjutnya, New juga meluncurkan 2,413 stasiun pertukaran dan memasang 22,292 stasiun pengisian kendaraan listrik di seluruh Tiongkok.

Sementara itu, sejak pendirian kantor pusatnya di Haifa pada April 2020, New terus menyelesaikan pendirian atau pengalihan berbagai entitas bisnis utama, termasuk penelitian dan pengembangan, penjualan dan layanan, pengembangan dan produksi komponen utama, serta kendaraan otonom.

Terakhir, Nio juga terus memperluas jangkauan globalnya, dengan 43 stasiun pertukaran dan 16 stasiun pengisian daya EV didirikan di Eropa pada tanggal 25 April.

Produsen kendaraan listrik premium asal Tiongkok, Nio, berniat berdiri tegak dengan memperkenalkan model-model baru melalui dua sub-merek yang ditujukan untuk pasar yang lebih luas, dengan peluncuran yang direncanakan pada akhir tahun 2024. Kedua sub-merek tersebut akan menyasar pasar Eropa. , meskipun mereka juga akan debut di Tiongkok.

“New saat ini sedang menggarap peluncuran merek mobil baru yang kurang premium, tentunya tetap 100 persen listrik dan lebih sesuai dengan kebutuhan pasar Eropa,” kata Nicolas Winslot, CEO New France, dalam bahasa Prancis di China. kantor Paris Business Forum, Senin (6 Mei 2024), dikutip Reuters.

Website baru sub-brand Nio Onvo telah resmi diluncurkan di China, dengan status “stay tuned” untuk model terbarunya, Onvo L60 berbentuk coupe. Harga model ini diperkirakan berkisar $30.500 atau sekitar Rp 489,7 jutaan, meski masih menunggu konfirmasi dari pihak pabrikan.

CEO William Lee mengatakan sub-merek tersebut dikembangkan untuk bersaing dengan Tesla Model Y yang merupakan mobil listrik terlaris di dunia.

Vincelot telah mengungkapkan lebih banyak detail tentang model tersebut, yang akan diumumkan akhir bulan ini, dengan peluncuran global direncanakan pada kuartal ketiga tahun 2024 dengan pengiriman pada akhir tahun.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *