Liputan6.
Seperti disebutkan, film Dylan 1983: Wo Ai Ni dibintangi oleh Mohamed Adjiat, Malia Emma, Buckeye Depp, Ira Wibowo, Muzakki Ramdan, dan Asheel JKT48. Fajar Bostomi ditunjuk sebagai direktur.
Dalam keterangannya yang dimuat Showbiz matthewgenovesesongstudies.com, Selasa (7/5/2024), Pedi Baik menyebut novel tersebut berlatar masa remaja Dylan yang tinggal di Timor Timur, tempat ayahnya bertugas sebagai tentara.
“Saya bertemu Dylan pada tahun 1983, saat Dylan berusia 12 tahun, tinggal bersama keluarganya di Timor Timur (sekarang Timor Leste) menemani ayahnya wajib militer,” kata Peedy Byck.
Jadwal tersebut membawa Dylan kecil untuk tinggal bersama keluarganya di Bandung. Di sekolah, ia bertemu dengan berbagai karakter baru yang mempunyai pengaruh besar dalam hidupnya, termasuk Mei Lien.
“May Lien adalah gadis cantik yang menarik perhatian Dylan. Dia adalah gadis Tionghoa, pelajar berusia enam bulan yang pindah dari Semarang. “Dylan mencintainya, tapi begitulah cara anak-anak mengenal satu sama lain,” jelasnya.
“Ini bukan kisah pacaran. Ini kisah cinta sederhana antara The Secret Shooting Incident atau disingkat Petrus, operasi rahasia di masa pemerintahan Orde Baru,” lanjut Peedy Byck.
Ia juga mencatat bahwa karya Dylan 1983: Wo Ai Ni tidak seberat pendahulunya. Segar, sederhana dan kaya dengan selera humor. Pembaca diajak melihat sisi lain Dylan yang kurang menarik dibandingkan jilid sebelumnya.
Peedy Bike mengabarkan bahwa Dylan 1983: Wo Ai Ni akan mulai bisa dibeli pada 7 Mei 2024. Drama ini diharapkan menjadi bacaan yang menarik sambil menunggu versi layar lebarnya tayang di bioskop.
Buku ini menjanjikan cerita yang lebih ringan dan lucu dibandingkan Dylan yang kita kenal. Pembaca diajak melihat sisi lain Dylan yang belum terungkap,” tutupnya.