Tue. Sep 24th, 2024

Pabrikan Cina Diprediksi Kuasai Sepertiga Pasar Mobil Listrik Global pada 2030

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Perkembangan pasar kendaraan listrik China bergerak cukup agresif. Padahal, kehadiran banyak merek di China cukup mengancam para pemain lama industri mobil asal Jepang, Amerika, atau negara lain.

Howard Yu, direktur IMD Center for Future Readiness, mengatakan pabrikan Tiongkok akan menguasai sepertiga pasar mobil global pada tahun 2030 karena harga yang kompetitif dan inovasi yang agresif.

Selain itu, produsen mobil China lainnya seperti Geely (42.34), Nio (31.30), dan Li Auto (64.37) juga menjual mobil listriknya dengan harga terjangkau. Langkah ini memberikan keunggulan kompetitif bagi operator mobil listrik Tiongkok dan menimbulkan ancaman serius bagi produsen mobil Eropa.

Melihat semakin agresifnya Tiongkok terhadap industri kendaraan listrik dengan banderol harga yang murah, Presiden AS Joe Biden baru-baru ini mengumumkan tarif tarif 100 persen.

Tarif tersebut diberlakukan untuk melindungi produsen mobil listrik AS dari serbuan kendaraan listrik impor dari Tiongkok.

Menyikapi situasi tersebut, Yu mengatakan ke depan produsen mobil listrik China akan menerapkan sistem white label untuk menghindari strategi penetapan harga tersebut. Mirip dengan strategi ‘Intel Inside’, dimana produsen laptop menggunakan prosesor Intel tanpa merakit CPU sendiri.

 

Pabrikan China akan menjual komponen, baterai, teknologi, atau profesionalnya. Saat ini, BYD juga memasok chipset ke Fiat dan Toyota China dari perusahaan semikonduktornya. Jadi, hal yang sama juga berlaku di negara lain, termasuk Amerika Serikat

“Jika kita mengambil pendekatan ini, keuntungannya bisa sangat tinggi. Misalnya, tidak ada produsen yang menghasilkan uang dengan mengintegrasikan AC. Uang terbesar diberikan kepada produsen kompresor. Hal yang sama juga terjadi pada PC: PC rakitan tidak menghasilkan lebih banyak uang. dibandingkan yang menjual chipset dan software, maka industri otomotif juga searah,” kata Yu dalam keterangan resmi, Rabu (22/5/2024).

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *