Tue. Oct 1st, 2024

Pakai Dana CSR, Pemkab Bandung Akan Bangun Danau Tegalluar setelah Lebaran

matthewgenovesesongstudies.com, Bandung – Pemerintah Kabupaten Banang dikabarkan memulai pembangunan danau buatan di Desa Tegalluar, Kabupaten Bojongsoang usai Idul Fitri 2024. Pembangunan tersebut diklaim sebagai bagian dari pencegahan banjir yang biasa terjadi di Armenia. daerah.

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, dana pembangunan tersebut akan digunakan dalam anggaran CSR (Corporate Social Responsibility).

“Karena penantian APBD lama. Pembangunan waduk sangat diperlukan masyarakat untuk melawan banjir,” ujarnya dalam keterangannya di Bandung (30/03/2024).

Sementara itu, diakui Dadan, lahan kavling tersebut diperoleh dari hibah pengusaha. Bupati mengatakan, pembangunan waduk di wilayah timur Kabupaten Bandung ini akan dilakukan secara bertahap.

Terkait rencana teknis, Pemkab Bandung akan meminta bantuan kepada Balai Besar Wilayah Sungai Sitarum (BBWSC) “agar tidak terjadi kekeliruan atau kekeliruan dalam pembangunan danau buatan tersebut,” kata Dadang.

“Saya berharap tidak terjadi banjir saat hujan deras, karena membangun makam adalah salah satu cara untuk melawan banjir,” ujarnya.

 Tonton video unggulan ini:

Sebelumnya, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan perlunya percepatan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir agar permasalahan banjir di Kabupaten Bandung dapat segera teratasi.

Dadang mengaku telah menggelar rapat koordinasi dengan Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mempercepat pembangunan infrastruktur pelindung banjir.

“Kami sudah mengajukan usulan ke Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur, salah satunya kemungkinan percepatan pengembangan danau. Kami usulkan akan dibangun enam danau, salah satunya danau di Tegaluar,” kata Dadang Supriatna di Bandung. 14/01/2024).

Dadang mengatakan, pihaknya ingin membuat 6 buah danau buatan yang berlokasi di Desa Tegaluar, Kecamatan Bojongsoang, Desa Ranjekek Wetan, Desa Ranjekek Kulon, Desa Tegal Sumedang, dan Desa Sukamana, Kecamatan Ranjekek, Kabupaten Bandung.

Kementerian PUPR diharapkan mampu merangsang proses pembiayaan atau investasi guna mempercepat pembangunan infrastruktur.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *