matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Produsen suku cadang asal Korea Selatan Hyundai Mobis telah memulai pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik (EV) di Spanyol.
Menurut Yonhap, Hyundai Mobis menggelar acara peletakan batu pertama yakni. yaitu peletakan batu pertama pabrik seluas 150.000 m2 ini. Pabrik perakitan baterai ini akan berlokasi di Navarre, Spanyol.
Sedangkan Hyundai Mobis menargetkan memulai produksi massal di pabrik ini pada tahun 2026. Kapasitas fasilitas ini akan mencapai 360 ribu. sistem baterai per tahun.
Sistem baterai, yang akan dibuat di pabrik, akan dikirim ke pabrik Volkswagen di kota terdekat Pamplona, ​​​​di mana baterai tersebut akan digunakan dan dimasukkan ke dalam platform kendaraan listrik generasi berikutnya dari merek Jerman tersebut.
Tahukah Anda, tahun lalu Hyundai Mobis menandatangani kontrak pasokan baterai besar dengan Volkswagen.
Hyundai Mobis mengumumkan rencananya untuk berinvestasi sekitar 170 miliar euro di pabrik Spanyol pada tahun 2030. menang atau Rp 2 triliun.
Mobil otonom atau tanpa pengemudi pertama Hyundai, Ionik 5 Robotaki, telah lulus uji mengemudi di Las Vegas (AS). Model canggih besutan pabrikan asal Korea Selatan ini berencana menggunakan Motional sebagai taksi tanpa pengemudi.
Seperti dilansir Motor1, Robotaki Hyundai Ionik 5 berhasil mengikuti simulasi ujian lisensi Kelas C di Las Vegas dan berhasil melewati berbagai rintangan tanpa satu kesalahan pun.
Pabrikan mengatakan simulasi tes mengemudi berlangsung pada rute tertutup, namun rute tersebut masih memiliki lalu lintas dan potensi bahaya yang dapat menyebabkan kesalahan kendaraan.
Hyundai Ionik 5 Robotaki bukan satu-satunya kendaraan self-driving yang digunakan untuk menyediakan layanan taksi. Sebut saja GM’s Cruise atau Google’s Waymo sebagai beberapa proyek mobil tanpa pengemudi tercanggih.
Sekadar informasi, Robotaki Ionik 5 adalah salah satu kendaraan otonom Society of Automotive Engineers Level 4 pertama yang bersertifikat standar keselamatan kendaraan bermotor federal AS.