Wed. Sep 25th, 2024

PDN Diserang Hacker, Anak Buah Bahlil Pastikan Layanan Izin Tetap Aman

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Badan Koordinasi Kementerian Penanaman Modal/Penanaman Modal (BKPM) memastikan pelayanan perizinan berusaha aman untuk melayani pelaku usaha melalui Online Single Submission System (OSS).

Tina Talisa, Staf Khusus Kementerian Investasi/BKPM, mengatakan pihaknya rutin melakukan evaluasi terhadap pelayanan publik di bawah naungan Kementerian Investasi/BKPM, seperti sistem OSS dan pusat komunikasi.

Meski demikian, Kementerian Investasi/BKPM tetap waspada dan memantau potensi penyimpangan. Tina Talisa mengatakan Kementerian Investasi/BKPM memberikan layanan khususnya OSS yang berinteraksi langsung dengan dunia usaha.

“Kami di Kementerian Investasi melakukan pemeriksaan dan audit secara berkala untuk memastikan proses perizinan dan pelayanan yang diberikan kepada pelaku usaha sudah optimal. Dina Senin (7/1/2024) Tina: “Namun, ada kendala pada sistem yang kami gunakan berjalan. . “Kami terus waspada untuk memantau.”

Berdasarkan pantauan pasca ditemukannya pembobolan di Pusat Data Nasional (PDN), proses penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) di sistem OSS berjalan lancar. Contact center Kementerian Investasi/BKPM sejauh ini belum mencatat adanya keluhan dari pengusaha terkait proses perizinan di sistem OSS.

“Layanan OSS sudah beroperasi normal sejak minggu lalu. Namun tim tetap berjaga-jaga untuk memastikan tidak ada kerusuhan di kemudian hari, kata Tina.

Berdasarkan data Kementerian Investasi/BKPM, rata-rata harian NIB yang diterbitkan melalui sistem OSS sejak 1 Januari hingga 30 Juni 2024 sebanyak 2.404.297 sebanyak 13.210. Rata-rata bulanan bulan Januari adalah NIB 8.263, NIB 11.802, NIB Maret 19.924, NIB 16.375, NIB 13.683 dan NIB 9.094.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengundang beberapa menteri dan pimpinan lembaga ke Istana Kepresidenan di Jakarta pada Jumat (28/6/2024). Panggilan ini berkaitan dengan serangan ransomware pada server Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).

Menteri yang turut serta antara lain Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) asonasonna Laoly, Menteri PAN-RB Azwar Anas, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas RI Suharso bar Monoarfa.

Kemudian Menteri Keuangan Shri Mulyani, Ketua Otoritas Keuangan dan Pembangunan Yusuf Ateh, dan Ketua Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian.

Saya mau rapat dulu, kata Hinsa kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat.

Dia mengatakan pertemuan itu dimaksudkan untuk membahas masalah evaluasi server PDNS yang disusupi.

“Iya pasti kemarin kita evaluasi,” ujarnya.

Sementara itu, Budi Arie Setiadi enggan berkomentar saat ditanya wartawan apa agenda pertemuan dengan Jokowi. Ia mengatakan akan memberikan informasi setelah pertemuan tersebut.

“Nanti saja,” kata Budi Ari.

 

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi I menanggapi imbauan Komisi KHDR RI yang menjelaskan serangan siber terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) yang mengganggu layanan keimigrasian sejak 20 Juni lalu.

Budi Ari dalam sambutannya di hadapan KHDR menyampaikan bahwa saat ini tidak ada negara yang lepas dari serangan ransomware.

“Anda lihat ini (presentasi), ransomware, tidak ada (negara) di dunia yang tidak diserang ransomware,” kata Budi Arie.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *