Thu. Sep 19th, 2024

Pemerintah Paraguay Bakal Berantas Penambangan Kripto Ilegal

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Pemerintah Paraguay bersiap menindak operasi penambangan cryptocurrency ilegal. Permasalahan ini telah dibahas berbagai pihak dalam pertemuan yang digelar pekan lalu.

Seperti dilansir Bitcoin.com, pada Kamis (28/3/2024), Badan Ketenagalistrikan Nasional, Mahkamah Agung, dan Departemen Kehakiman Paraguay sepakat untuk mempercepat beberapa langkah untuk menghilangkan operasi ilegal penambangan kripto.

Ketiga lembaga tersebut telah menciptakan kemitraan antarlembaga yang memungkinkan Departemen Kehakiman menyelesaikan kasus-kasus ini dengan lebih mudah dengan menggabungkan beberapa aspek yang merinci penuntutan dan hukuman bagi mereka yang bertanggung jawab atas pencurian listrik.

Paraguay dipilih oleh para penambang karena biaya listrik yang relatif rendah. Ini menghancurkan negara sejak 2022.

Pemerintah Paraguay telah memperingatkan tentang beberapa operasi penambangan cryptocurrency ilegal yang mengambil energi dari jaringan listrik tanpa membayarnya. Saat itu, kerugian diperkirakan mencapai US$400.000 per bulan atau setara Rp6,3 miliar (dengan kurs Rp15.830 per dolar AS).

Hal ini menyebabkan Paraguay menyetujui kenaikan 50% tagihan listrik yang dikumpulkan dari para penambang yang melakukan protes untuk melanjutkan aktivitas ini setelah keputusan ini.

Selain itu, sistem peradilan Paraguay melaporkan bahwa sejak tahun 2019 telah menerima 60 pengaduan pencurian energi terkait penambangan mata uang kripto. Sekitar 43 intervensi dilakukan dalam kasus ini, yang berdampak pada kualitas layanan listrik dan menyebabkan kerusakan material yang signifikan.

Penafian: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Lakukan riset dan analisis Anda sebelum membeli dan menjual Crypto. matthewgenovesesongstudies.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya, harga Bitcoin dan cryptocurrency terkemuka lainnya terlihat mengalami pergerakan beragam pada Kamis (28/3/2024). Terpantau sebagian besar mata uang kripto terkemuka kembali berada di zona merah.

Berdasarkan data CoinMarketCap, kapitalisasi pasar Bitcoin (BTC) kembali melemah. Bitcoin turun 1,39 persen dalam 24 jam, namun masih naik 2,18 persen dalam seminggu.

Bitcoin saat ini bernilai USD 69.191 atau setara Rp 1,09 miliar (dengan memperhitungkan nilai tukar Rp 15.882 per USD).

Ethereum (ETH) juga melemah. ETH turun 2.19 persen pada hari sebelumnya, namun masih naik 0.61 persen untuk minggu ini. Jadi saat ini ETH berada di harga Rp 55,8 juta per koin.

Kripto berikutnya, Binance coin (BNB) juga kembali melemah. BNB turun 1,17 persen dalam 24 jam terakhir, namun masih naik 3,24 persen untuk minggu ini. Jadi BNB adalah Rp 9,09 juta per koin.

Kemudian Cardano (ADA) kembali ke zona merah. ADA melemah 1,60 persen dalam 24 jam terakhir, namun masih naik 2,44 persen dalam sepekan. Jadi ADA berada di harga Rp 10.393 per koin.

Sedangkan Solana (SOL) kembali lesu. SOL turun 3,78 persen untuk hari ini dan 1,85 persen untuk minggu ini. Saat ini harga SOL adalah Rp 2,93 juta per koin.

XRP kembali berada di zona merah. XRP turun 2,94 persen dalam 24 jam, tetapi naik lagi 0,16 persen dalam seminggu. Jadi, XRP kini bernilai Rp 9.772 per koin.

Koin meme Dogecoin (DOGE) kembali lagi. Di hari terakhir, DOGE naik 1,20 persen dan 23,68 persen dalam sepekan. Hal ini membuat DOGE diperdagangkan pada harga Rp 2.941 per token.

Stablecoin Tether (USDT) dan koin USD (USDC) keduanya naik 0,01 persen hari ini. Artinya harga keduanya akan tetap di USD 1,00.

Sementara itu, Binance USD (BUSD) naik 0,01 persen dalam 24 jam terakhir, meninggalkan harganya di USD 1,00.

Sedangkan total kapitalisasi pasar kripto saat ini sebesar $2,61 triliun atau setara Rp41,502 triliun.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *