Sun. Oct 6th, 2024

Pemkot Bandung Catat Kasus 761 Lansia Terlantar, Jumlahnya Diklaim Menurun

matthewgenovesesongstudies.com, Bandung – Pemerintah Kota Bandung masih mencatat ratusan kasus lansia terlantar. Meski jumlahnya diklaim menurun signifikan.

Berdasarkan catatan Dinas Sosial Kota Bandung, terdapat 761 kasus lansia terlantar pada tahun 2023. Angka tersebut diklaim menurun sekitar 59 persen dari tahun 2022 yang sebelumnya mencapai 1.559 kasus lansia terlantar.

Saat ini jumlah lansia di Kota Bandung mencapai 880.000 orang, kata Kepala Dinas Sosial Kota Bandung Soni Bakhtiyar dalam keterangannya di Bandung, Selasa, 25 Juni 2024.

Sementara pada semester pertama tahun ini, kata Sony, jumlah kasus lansia terlantar turun dari 380 kasus pada tahun sebelumnya menjadi hanya 41 kasus.

Kondisi ini diklaim sebagai implementasi Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2021 tentang Bandung Kota Ramah Lanjut Usia.

– Berbagai program dan kegiatan diselenggarakan. Termasuk pembukaan sekolah bagi lansia, angkutan umum gratis bagi veteran lanjut usia, dan bantuan sembako. “Hal ini berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan lansia,” akunya

 

Bersikaplah yang baik. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Hikmat Ginanjar mengklaim angka harapan hidup di Kota Bandung sudah menunjukkan kemajuan.

Berdasarkan survei, Bandung merupakan kota kedua setelah Yogyakarta yang menjadi kota pilihan untuk menghabiskan hari tua, akunya.

Sebelumnya, Pemkot Bandung meraih penghargaan pada Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional Tahun 2024 Tingkat Provinsi Jawa Barat, Rabu 19 Juni 2024.

Saat itu, Plt Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengatakan, setiap kecamatan memiliki Pekerja Sosial Kecamatan (TKSK) dan Sahabat Lansia yang siap melayani lansia.

Kota Bandung juga telah mendeklarasikan diri sebagai kota ramah lansia dan membuka delapan sekolah lansia yang memberikan layanan kesehatan dan cara mengatasi permasalahan kesehatan di hari tua.

Saat ini terdapat 8 SMA yang berlokasi di Kecamatan Antapani, Sukajadi, Ujungberung, Cinambo, Lengkong, Bandung Wetan, Sumur Bandung dan Astanaanyar. Pemerintah Kota Bandung juga memberikan pelayanan kesehatan pemeriksaan tekanan darah, gizi dan gula, serta pelayanan pengendalian penduduk seperti pembuatan akta kelahiran, akta/buku nikah, Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).

“Kami selalu bekerjasama dengan Organisasi Lanjut Usia Indonesia (LLI) untuk melaksanakan rehabilitasi sosial, perlindungan sosial dan jaminan sosial, serta pemberdayaan sosial,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *