Thu. Sep 19th, 2024

Pendapatan Link Net Merosot 10,19% pada 2023

matthewgenovesesongstudies.com, Batavia – PT Link Net Tbk (LINK) mengumumkan pengelolaan tahun buku 2023 perseroan yang berakhir pada 31 Desember 2023. Kali ini perseroan menyebut penurunan pendapatan dan kerugian.

Melansir laporan keuangan perseroan berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (22/2/2024), pendapatan perseroan pada tahun 2023 turun 10,19 persen menjadi Rp 3,93 triliun dibandingkan tahun 2022 sebesar Rp 4,37 triliun. Turun , Link Terungkap beban pengurangan bersih Rp1,62 triliun, beban jaringan dan langsung lainnya Rp825,83 miliar, dan kompensasi sosial Rp437,04 miliar.

Pada periode yang sama, perseroan melaporkan beban umum dan administrasi sebesar Rp420,28 miliar, beban penjualan dan pemasaran sebesar Rp347,06 miliar, kerugian usaha sebesar Rp284,01 miliar, beban penyusutan sebesar Rp67,8 miliar, dan beban keuangan sebesar Rp514,38 miliar. Pada tahun 2023, perseroan juga diproyeksikan memiliki pendapatan keuangan sebesar Rp1,13 triliun dan pendapatan lain-lain sebesar Rp1,97 miliar.

Dari rincian tersebut, perseroan mencatatkan rugi sebelum pajak penghasilan sebesar Rp 586,25 miliar. Dengan memperhitungkan manfaat perpajakan sebesar Rp53,26 miliar, maka pada tahun 2023 perseroan mencatatkan rugi tahun berjalan entitas induk yang dapat diatribusikan kepada pemilik sebesar Rp532,98 miliar. Hal ini berbanding terbalik dengan tahun sebelumnya yang masih membukukan perseroan. untung Rp 249,89 miliar.

Berdasarkan aset perseroan, hingga 31 Desember 2023 sebesar Rp12,64 triliun dari Rp11,64 triliun pada tahun 2022. Imunitas meningkat pada tahun 2023 menjadi Rp8,32 triliun dari tahun 6 sebesar Rp67 triliun pada tahun 2022. Sedangkan ekuitas pada tahun 2023 mengalami penurunan. Rp 4,32 triliun. sebesar Rp 4,97 triliun pada tahun 2022.

Sebelumnya, Axiata Group Berhad (Axiata) mengumumkan transformasi manufaktur anak perusahaannya di Indonesia yaitu PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Link Net Tbk (LINK), untuk mempercepat perubahan strategis menjadi ServeCo dan FibreCo.

Langkah strategis ini bertujuan untuk memperkuat posisinya pada peluang terpenting di pasar Fixed Broadband (FBB) Indonesia dan Fixed-Mobile Convergence (FMC) yang masih memiliki level rendah.

XL Axiata dan Link Net mengadakan perjanjian tidak mengikat, termasuk pengalihan bisnis FBB Link Net dengan 750.000 pelanggannya kepada XL Axiata dan pembangunan 2 juta jaringan rumah baru oleh Link Net yang akan digunakan oleh XL. Axiata menyediakan layanan FBB dan FMC kepada klien dan perusahaan besar.

Dengan tambahan 2 juta rumah yang melewati jaringan ini, Link Net akan memiliki porsi terbesar yaitu 6,5 juta rumah, menjadikan FibreCo sebagai pemimpin.

XL Axiata dan Link Net akan terus mengadakan perjanjian pengikatan yang dibuat sesuai dengan peraturan yang berlaku, termasuk peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait transaksi federal dan transaksi besar.

Usaha patungan ini merupakan langkah besar Axiata dalam mencapai transformasi struktural XL Axiata dan Link Net di Indonesia. Pembangunan sejumlah besar residensial mil baru yang diselesaikan oleh Link Net untuk mendukung XL Axiata akan memperkuat posisinya sebagai FibreCo.

Lebih lanjut, peralihan pelanggan Link Net ke XL Axiata akan memperkuat posisi XL Axiata sebagai ServCo dan mendorong pertumbuhan layanan FBB dan FMC di seluruh Indonesia.

Presiden dan CEO XL Axiata Dian Siswarini mengatakan, layanan perusahaan kami mendapat respon positif dari masyarakat. Peningkatan permintaan layanan FBB dan FMC yang sangat besar menegaskan arah perusahaan yang sangat strategis.

“Kami yakin kerja sama XL Axiata dan Link Net akan memungkinkan kami memenuhi kebutuhan yang terus meningkat dan mendukung percepatan pertumbuhan layanan FBB dan FMC di Indonesia,” kata Dian dalam keterangan resminya, Rabu (6/12/2023).

Hal ini telah berkembang sehingga dengan memperluas infrastruktur jaringan dan layanannya, XL Axiata dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia dengan lebih baik, dengan kebutuhan mereka yang terus meningkat dan preferensi yang menyatu terhadap berbagai layanan tetap, seluler, dan konten.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *