matthewgenovesesongstudies.com, Beijing – Sebuah penerbangan di China mengalami penundaan setelah salah satu penumpang bersikeras menolak meletakkan tas mewahnya di bawah kursinya saat diminta oleh pramugari.
Melansir SCMP, Sabtu (17/8/2024), kejadian menarik tersebut telah ditonton empat juta kali di media sosial lokal di Douyin dan menjadi perbincangan hangat setelah seorang penumpang mengunggah video kejadian tersebut.
Penumpang yang enggan disebutkan namanya itu mengatakan, perempuan yang duduk di kelas ekonomi itu bersikeras meletakkan tas mewahnya di sampingnya, bukan di bawah jok depan, sesuai aturan.
Peristiwa tersebut menyebabkan penundaan selama satu jam dan mengganggu waktu keberangkatan penerbangan selanjutnya.
Seluruh penumpang langsung bertepuk tangan saat polisi mengawal wanita tersebut turun dari pesawat.
Tas mewah Louis Vuitton yang dibawa wanita tersebut diketahui berharga sekitar USD 3.000 atau sekitar Rp 47,1 juta, sedangkan tiket pesawat kelas ekonomi domestik dari Chongqing ke provinsi Hebei di China utara yang dioperasikan oleh China Express Airlines berharga 800 yuan atau sekitar. Rp 1,7 juta.
Maskapai ini tidak menanggapi pertanyaan tentang kasus ini atau mengungkapkan hasilnya setelah berbicara dengan penumpang. Identitas penumpang yang bersalah juga belum terungkap.
Insiden tersebut memicu perdebatan sengit di media sosial.
Ada yang mengkritik penumpang tersebut, ada pula yang menyebut pramugari terlalu bersemangat dalam menjalankan tugasnya.
“Dia lebih menghargai tas itu daripada nyawanya,” kata salah satu pengguna Weibo.
“Pramugari bisa saja menawarkan tas untuk menaruh kopernya. Apakah layak membuang waktu satu jam dan membuangnya dari pesawat?” seseorang menulis tentang Douyin.
Pengguna media sosial lainnya mengatakan dia melihat banyak penumpang kelas ekonomi meninggalkan tas mereka di kursi saat berangkat dan tidak diminta untuk mengeluarkannya.
“Pramugari tidak menegakkan aturan ini tanpa alasan. Seharusnya wanita itu lebih mengutamakan keselamatan dirinya dan keselamatan penumpang lain di atas tasnya,” sahut yang lain.
Penumpang maskapai penerbangan wajib meletakkan tas di bawah kursi di depannya, sehingga bila terjadi turbulensi, tidak ada risiko tas terlempar yang dapat melukai seseorang atau menghalangi jalur keluar.