Mon. Sep 16th, 2024

Profil Puteri Indonesia 2024 Harashta Haifa Zahra, Mahasiswi Teknik Lingkungan yang Giat Advokasi soal Sampah

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Harashta Haifa Zahra akhirnya berhak mempertahankan gelar Puteri Indonesia 2024 setelah mengalahkan finalis Sophie Kirana dari DI Yogyakarta di dua besar. Jawaban atas pertanyaan mengapa perempuan mendukung pembangunan dinilai secara mengesankan oleh juri yang terdiri dari dua belas orang.

Wajahnya tak bisa menyembunyikan keterkejutannya saat MC Choky Sitohang mengumumkan kemenangannya. Selain itu, Sophie juga dikenal sebagai salah satu favorit juara pada tahun 2024. Acara kontes Miss Indonesia 2024 dengan final pada Jumat malam. 8 Maret

Harashta atau lebih dikenal dengan Tata, lahir di Garut pada tahun 2003. September 5 Saat ini masih kuliah di Jurusan Teknik Lingkungan Institut Teknologi Nasional Bandung (Itenas). Mengutip profil yang diunggahnya melalui Instagram pada tahun 2023. Pada tanggal 28 Januari, dia akan memiliki inisiatif untuk Ibu Pertiwi.

Inspirasinya berasal dari krisis sampah di Kota Bandung sebesar 44,2 persen. Menurut perempuan yang jago menari ini, permasalahan tersebut bermula dari kebiasaan sehari-hari masyarakat yang dianggap tidak penting. Melalui Mother Nature, ia bekerja sama dengan berbagai negara untuk bersama-sama mengatasi permasalahan sampah organik, khususnya sampah makanan.

“Upaya tersebut antara lain dengan memilah sampah, memberikan edukasi tentang pentingnya sampah makanan dan meningkatkan kesadaran untuk mengambil apa yang dibutuhkan,” ujarnya.

Kemenangan Tata di ajang tersebut membuat wakil Jawa Barat itu berhasil meraih gelar Puteri Indonesia selama dua tahun berturut-turut. Sebelumnya, Farhana Nariswari terpilih menjadi Puteri Indonesia 2023 dan juga mengukir sejarah sebagai wakil Jawa Barat pertama yang mendapat gelar tersebut melalui PPI.

Pada sesi tanya jawab, Tata berhasil mencuri hati para juri ketika berbicara tentang peran perempuan dalam pembangunan bangsa. Saat ditanya Putri Kus Wisnu Wardani, Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia (YPI), dengan tenang ia menjawab bahwa perempuan sangat penting dalam percepatan pembangunan nasional.

“Peran perempuan dalam percepatan pembangunan suatu bangsa sungguh sangat penting, dan percepatan pembangunan suatu bangsa membutuhkan kerja sama antara perempuan dan laki-laki,” jawab Harashta terus terang.

Tata berhasil masuk empat besar bersama Sophie Kirana dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang menempati posisi pertama dan menyandang gelar Puteri Indonesia Lingkungan Hidup. Sedangkan runner up kedua adalah Ketut Permata Juliastrid asal Bali yang mendapat predikat Puteri Pariwisata Indonesia. Melati Tedja dari Jawa Timur meraih gelar Puteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia untuk pertama kalinya.

Empat pemenang resmi menerima mahkota dari pendahulunya: Puteri Indonesia 2023 Farhanah Nariswari, Puteri Indonesia Lingkungan Hidup 2023 Yasinta Aurelia, Puteri Pariwisata Indonesia 2023 Lulu Zaharani Khrisna dan ketiga Puteri Indonesia 2023 Dinda Nur Safira.

Apalagi para pemenang Puteri Indonesia 2024 akan mewakili Indonesia di berbagai kontes kecantikan internasional seperti Miss International 2024, Miss Supranational 2024, Miss Charm 2024, dan Miss Cosmo 2024. Ajang terakhir akan digelar di Vietnam untuk pertama kalinya pada bulan September. pada tahun 2024

Puteri menyatakan, Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) merupakan platform pemilihan ratu kecantikan tertua dan terbesar di Indonesia. Ia mengatakan, PPI melahirkan putri-putri yang merupakan sumber daya manusia terbaik.

YPI dan PT Mustika Ratu Tbk bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta seperti Universitas Indonesia, IPMI, Universitas Multimedia Nusantara dan Universitas Ilmu Komputer Bina Sarana. Sinergi ini dimaksudkan untuk memberikan beasiswa kepada para pemenang, peraih atribut terpilih dan seluruh finalis.

42 finalis dari Puteri Indonesia akan mendapatkan beasiswa sarjana atau pascasarjana di Universitas Nusa Mandiri. Khusus ketiganya, kini mereka telah mendapatkan hibah master atau doktor dari program administrasi publik Universitas Indonesia. Pada malam final, wakil Provinsi Sumatera Barat tersebut harus mengundurkan diri karena tidak dapat mengikuti ajang tersebut karena kondisi fisiknya.

Seluruh finalis Puteri Indonesia sebelumnya telah mengikuti proses Outreach and Lessons yang dimulai pada tahun 2024. 20-27 Februari sebelum karantina. Mereka dikarantina hingga tahun 2024. Pada tanggal 9 Maret, mereka menerima berbagai layanan seperti tutorial kecantikan dan pengenalan produk bersama Mustika Ratu. dari Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata dan Ekonomi Kreatif hingga literasi keuangan.

Jadwal mereka cukup padat. Diawali dengan makan malam selamat datang di Plataran, persiapan pertunjukan bakat Kostum Nasional dan acara persiapan Balai Sarbini serta mengikuti konservasi mangrove di Taman Wisata Alam Mangrove.

Ketua Dewan Pembina Yayasan Puteri Indonesia Putri Kus Wisnu Wardani ingin menekankan kepada murid-muridnya bahwa kecantikan tidak hanya sebatas ‘kecantikan’ pada wajah saja, namun harus didukung dengan kecerdasan atau ‘otak’ sebagai suatu keterampilan yang perlu dikembangkan lebih lanjut diperketat. Para finalis juga harus mewaspadai etika dan perilaku sosial yang juga terus berkembang.

“Tahun ini yang tidak kalah pentingnya adalah kami menambahkan unsur BE FAIR. Yaitu sikap ketika dihadapkan pada pilihan-pilihan sulit dalam hidup, kita harus memilih mana yang baik dan benar. Inilah ciri-ciri putri Indonesia seutuhnya. kata Putri saat jumpa pers di The Westin Hotel Jakarta pada Kamis, 29 Februari 2024

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *