Thu. Sep 19th, 2024

Respons Bambang Susantono Usai Didaulat Jadi Utusan Khusus IKN

matthewgenovesesongstudies.com Usai mengundurkan diri sebagai Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), Bambang Susantono kini mendapat penugasan baru sebagai Duta Khusus Presiden untuk Kerjasama Internasional Pembangunan IKN.

Dalam postingan di akun Instagram pribadinya, Bambang Susanto mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas penugasan baru tersebut. Terima kasih kepada Presiden @Jokowi yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan IKN, kali ini sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Kerja Sama Internasional untuk Pengembangan IKN, tulis Bambang di akun @bambangsusantono di Instagram, Jumat ( 14). ) /6/ 2024).

Menurut Bambang, IKN merupakan simbol kebudayaan baru yang menjadi bagian dari visi Indonesia 2045 dan pengembangan IKN akan terus berlanjut hingga tahun 2045 dan terbagi dalam lima tahap pengembangan, oleh karena itu dipandang perlu adanya konsistensi dan keberlanjutan untuk mempertahankan konsep tersebut. . Negeri Nusa Rimba.

Bambang melanjutkan, pihaknya akan terus menyumbangkan tenaga, ide, dan keahliannya untuk mewujudkan IKN. 

“Sebagai bagian dari masyarakat Sepaku, saya ingin harapan saudara-saudara IKN terus terwujud,” ujarnya.

Oleh karena itu, izinkan kami menjadi bagian dari kota masa depan yang menjadi kebanggaan tidak hanya anak cucu kita, tetapi juga putra putri seluruh bangsa Indonesia, kata Bambang. bentuk pengabdian 

Baginya, tugasnya sebagai Duta Khusus Presiden untuk Kerjasama Internasional Pengembangan IKN merupakan bentuk pengabdiannya kepada negara.

“Dan saya akan berusaha semaksimal mungkin dengan mengajak berbagai komunitas serta organisasi dan lembaga internasional untuk bersinergi, membangun IKN agar menjadi kota hutan lestari yang mengedepankan lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG),” imbuhnya.

“Karena IKN adalah world city for all – kota kelas dunia untuk semua,” pungkas Bambang.

 

Diberitakan sebelumnya, Istana Kepresidenan membantah kabar adanya gesekan antara mantan Kepala Penyelenggara Ibu Kota Negara (IKN) Bambang Susantono dengan Presiden Jokowi. Hal ini dibuktikan dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 39/M Tahun 2024, tentang Pengangkatan Bapak Bambang Susanto Sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Internasional Pembangunan Ibu Kota Nusantara.

“Setelah keputusan presiden keluar, terlihat jelas bahwa Mas Bambang adalah utusan khusus Presiden untuk urusan internasional guna mempercepat pembangunan IKN. Jadi sama sekali tidak ada (disagreement),” Kamis (13/6/2024). Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta kata Ali Moktar Ngabalin , Deputi IV, Kepala Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) di 

Ngabalin mengaku tingkat keberhasilan Bambang di IKN mencapai 80 persen. Artinya, kiprah baru mereka kali ini bisa semakin mempercepat kemajuan pembangunan dengan mendatangkan investor.

“Bagi investor, tentunya gugus tugas khusus yang diberikan Presiden kepada Pak Bambang akan semakin memperjelas momentum perkembangan IKN,” ujarnya optimis.

Ngabalin menilai posisi Bambang kali ini lebih cocok dibandingkan sebelumnya. Karena Bambang mempunyai latar belakang internasional, maka ia harus mempunyai jaringan global yang kuat. 

“Beliau lebih cocok menjadi utusan khusus Presiden karena pertama-tama beliau mempunyai pengalaman yang luar biasa, pengalaman dalam hubungan internasional, beliau juga pernah menjadi Wakil Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) sebelum menjadi Kepala IKN,” jelas Nagabalin. .

Terkait wakilnya Dhoni Rahjo, Ngabalin mengaku belum mendapat informasi dari Presiden Jokowi soal tugas baru yang akan diembannya. Ia menduga mungkin akan ada penugasan kepada orang tersebut dalam waktu dekat, namun hal tersebut belum bisa dipastikan. 

Kita belum tahu pasti apakah Pak Bambang itu dari Keppres yang dimilikinya. “Kami belum tahu soal Pak Dhoni,” kata Nagabalin.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Keputusan Presiden tentang jabatan baru mantan Ketua OIKN Bambang Susantono. Jokowi menunjuk Bambang sebagai Duta Khusus Presiden untuk Kerja Sama Internasional Pembangunan Ibu Kota Negara Kepulauan (IKN). 

Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 39/M Tahun 2024. Perpres tersebut ditandatangani pada 11 Juni 2024. 

“Pada tanggal 11 Juni 2024, Presiden menandatangani Keputusan Presiden No. 39/M Tahun 2024, mengangkat Bapak Bambang Susanto sebagai Utusan Khusus Presiden Kerjasama Internasional Pembangunan Ibu Kota Nusantara,” kata Koordinator Staf Presiden Ari Dwipayana kepada wartawan, Kamis (13/6). 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *