Fri. Sep 20th, 2024

Retno Marsudi Telepon Menlu Iran: Sampaikan Rasa Prihatin dan Minta Semua Pihak Menahan Diri

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berbicara melalui telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian terkait situasi terkini di Timur Tengah.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengaku prihatin dengan situasi Timur Tengah yang mengkhawatirkan dan meminta semua pihak menahan diri.

Retno Marsudi mentweet pada hari Senin: “Saya melakukan percakapan telepon dengan Perdana Menteri Iran @Amirabdolahian (15/4). Saya menyatakan keprihatinan saya tentang situasi yang mengkhawatirkan di Timur Tengah dan meminta semua negara terkait untuk menahan diri dan melakukan deeskalasi. ” diundang.” 15/4/2024).

Kementerian Luar Negeri RI telah mengimbau masyarakat Indonesia terkait situasi pasca serangan Iran terhadap Israel.

Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) mengimbau WNI untuk menunda rencana perjalanan ke Iran dan Israel, mengingat situasi kedua negara yang memanas.

“Kementerian Luar Negeri kembali menghimbau kepada seluruh WNI yang berencana melakukan perjalanan ke Iran dan Israel untuk menunda rencana perjalanannya,” demikian pernyataan Kemlu RI terkait imbauan tersebut. 4/2024).

“WNI yang berencana melakukan perjalanan pada rute penerbangan yang melewati wilayah udara atau transit bandara di negara-negara Timur Tengah diimbau untuk mengantisipasi gangguan jadwal penerbangan dan mendapatkan update penerbangan. Segera menghubungi maskapai terkait.”

Mengingat konflik antara Iran dan Israel, perwakilan Indonesia di Timur Tengah terus memantau eskalasi konflik tersebut.

Apalagi setelah serangan Israel terhadap fasilitas diplomatik Iran di Damaskus dan serangan balik Iran terhadap Israel.

“Situasi keamanan yang meningkat di Timur Tengah menyebabkan banyak negara di Timur Tengah membatasi atau menutup wilayah udaranya untuk penerbangan komersial dan lainnya,” tulis Kementerian Luar Negeri Indonesia.

“Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor hotline perwakilan RI terdekat atau buka mobile app Safe Travel Kementerian Luar Negeri.”

Kementerian Luar Negeri RI memantau perkembangan terkini WNI yang tinggal di Israel pasca serangan drone Iran.

Kementerian Luar Negeri RI melalui keterangannya pada Minggu (14/04/2024): “KBRI Amman telah menjalin kontak dengan WNI yang tinggal di wilayah Israel. Sejauh ini belum ada informasi mengenai WNI yang terkena dampak akibat serangan Iran. serangan balasan terhadap Israel pada 14 April 2024.”

“Database KBRI Amman menyebutkan terdapat 115 WNI yang tinggal di Israel. Mayoritas tinggal di Yerusalem, Tel Aviv, dan Arava.”

KBRI Amman mendaftarkan 115 WNI yang tinggal di Israel dalam database-nya. Sebagian besar tinggal di Yerusalem, Tel Aviv dan Arava.

Sementara itu, KBRI Teheran mencatat terdapat 376 WNI yang tinggal di Iran. Sebagian besar siswa laki-laki dan perempuan berada di Qom.

Sebelumnya pada 13 April 2024, Kementerian Luar Negeri RI mengeluarkan imbauan kepada WNI untuk meningkatkan kewaspadaan dan menunda perjalanan ke Iran dan Israel.

Dalam keadaan darurat, segera hubungi saluran bantuan kantor RI terdekat.

Jalur informasi KBRI Teheran: +989024668889

Hotline KBRI Amman: +962779150407

Jalur informasi KBRI Kairo: +201022229989

Iran membalas Israel pada Sabtu (13/4/2024) malam. Hal ini diumumkan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Menurut IDF, Iran meluncurkan drone tersebut “dari wilayahnya ke arah Israel.”

“IDF dalam keadaan siaga tinggi dan terus memantau situasi operasi,” IDF mengumumkan, lapor CBS News, Minggu (14 April).

“Susunan pertahanan udara IDF dalam siaga tinggi, bersama dengan pesawat tempur Israel yang melakukan operasi pertahanan di wilayah udara Israel dan kapal angkatan laut Israel. IDF memantau semua sasaran.”

Para pejabat Israel mengatakan kepada CBS News bahwa dibutuhkan waktu beberapa jam bagi drone tersebut untuk mencapai wilayah udara Israel. Sekitar pukul 02.00 waktu setempat, peringatan mulai terdengar di seluruh Israel. Gangguan terjadi di Israel selatan, pantai Laut Mati, Yerusalem, dan wilayah Shomron.

“Pasukan Amerika Serikat (AS) di wilayah tersebut juga telah menembak jatuh beberapa drone yang diluncurkan dari Iran,” kata dua pejabat AS kepada CBS News.

Serangan balik Iran merupakan respons terhadap serangan Israel pada 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus, Suriah, yang menewaskan tujuh anggota Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).

IRGC mengakui serangan itu dan mengatakan Iran telah “meluncurkan serangan hukuman terhadap wilayah pendudukan”.

“Operasi tersebut melibatkan penggunaan rudal dan drone,” kata IRGC.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *