matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Awal Ramadhan 2024, Samsung resmi meluncurkan Galaxy A55 5G di pasar Indonesia. Smartphone tersebut dirilis untuk menggantikan pendahulunya, Galaxy A54 5G yang laris manis di pasaran.
Perubahan utama pada ponsel Samsung ini dibandingkan generasi sebelumnya adalah peningkatan material bodi.
Galaxy A55 5G kini memiliki bodi metal yang mengelilingi sisi ponsel dan kaca di bagian belakang. Ponsel ini memiliki desain pulau kunci di sisi kanan smartphone.
Spesifikasi smartphone ini juga tinggi, chipset Exynos 1480 dibenamkan pada Samsung Galaxy A55 5G, SoC ini meningkatkan performa dan manajemen grafis.
Bagian kameranya juga bagus di HP Android Samsung ini, Galaxy A55 5G memiliki tiga kamera belakang dengan konfigurasi lensa utama 50MP, lensa ultra wide angle 12MP, dan lensa makro 5MP.
Tekno matthewgenovesesongstudies.com berkesempatan menjajal langsung Galaxy A55 5G melalui aktivitas sehari-hari dan menjajal kamera, performa, serta fitur-fitur canggih lainnya.
Setelah mencoba ponsel baru Samsung ini selama seminggu. Tekno matthewgenovesesongstudies.com memberikan gambaran pengalaman penggunaan Galaxy A55 5G. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Samsung menyebut desain yang digunakan A55 5G sebagai “Galaxy Design”. Pihak perusahaan mengklaim bahasa desain tersebut akan menjadi ciri khas dari seri ponsel baru Samsung.
Material kaca pada bagian belakang dan bingkai metal memberikan kesan mewah dalam genggaman. Corning Gorilla Glass Victus + Glass yang kuat pada layarnya membuat smartphone ini tahan gores.
Unit yang kami gunakan adalah versi IceBlue yang fantastis. Sekilas warna ini tampak putih, namun jika diperhatikan lebih dekat akan terlihat sedikit warna biru pada bagian belakang ponsel.
Warna putih pada versi ini membuat sidik jari tidak terlihat di bagian belakang smartphone. Rangka metal yang digunakan berdesain brushed metal dengan sudut lancip di bagian samping.
Saat pertama kali memegang Galaxy A55 5G, frame yang digunakan terasa tajam saat digenggam.
Namun, setelah beberapa jam digenggam, tangan Anda akan terbiasa dan sentuhan tajam ponsel tidak lagi terasa.
Galaxy A55 5G juga memperkenalkan varian lainnya yakni Brilliant Lilac dan Brilliant Navy.
Terdapat sentuhan khas pada sisi kanan ponsel. Terdapat desain key island yang sedikit menonjolkan tombol volume dan power.
Mengingat bodi kaca dan bingkai logam pada ponsel ini membuat ponsel licin di genggaman, maka aplikasi desain ini memberikan kenyamanan lebih dalam genggaman.
Di bagian atas smartphone terdapat mikrofon dan tempat SIM yang mampu menampung dua SIM, atau satu SIM dengan microSD yang mampu menampung kapasitas hingga 1 TB.
Kemudian di bagian bawah terdapat port USB-C untuk pengisian daya dan transfer data melalui kabel, port speaker, dan dua port mikrofon. Sedangkan kabel antena di sisi kiri hanya ada dua.
Samsung Galaxy A55 5G memiliki layar Super AMOLED berukuran 6,6 inci dengan resolusi FHD+ 1080 x 2340 piksel.
Panel yang digunakan memiliki teknologi adaptif refresh rate hingga 120 Hz. Selain itu, panel ini memiliki teknologi HDR10+ dan dikatakan memiliki kecerahan hingga 1000 nits.
Layar ini menghadirkan reproduksi warna dan warna hitam pekat khas layar AMOLED. Berkat refresh rate hingga 120 Hz, navigasi di ponsel ini lancar.
Visibilitas Galaxy A55 5G juga bisa diandalkan, dengan kecerahan hingga 1000 nits dalam mode kecerahan tinggi (HBM), panel A55 5G terlihat tajam meski di bawah sinar matahari.
Meski memiliki kualitas panel yang bagus, Galaxy A55 memiliki bezel yang cukup tebal di sekeliling layarnya.
Bagian depan ponsel ini memang bukan menjadi kelemahan utama, namun mengingat smartphone di kisaran harga yang sama memiliki bagian depan dan bezel yang lebih tipis, hal ini bisa jadi menjadi kelemahan A55 5G.
Galaxy A55 mengalami peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya dari segi chipset atau chip yang mendukung kinerja 5G. Smartphone tersebut ditenagai chipset Exynos 1480 yang merupakan penerus 1380.
Prosesor ini mencakup 4 core Cortex-A78 bertenaga dengan clock 2,75 GHz dan 4 core Cortex-A55 efisien dengan clock 2,0 GHz.
Untuk grafis, Exynos 1480 menggunakan GPU Samsung Xclipse 530, sebuah chip grafis hasil kolaborasi Samsung dan AMD. Xclipse 530 menawarkan performa grafis dan pengalaman bermain game yang luar biasa.
Chipset ini dipadukan dengan RAM 8GB dan penyimpanan UFS 256GB.
Kehandalan performa smartphone terlihat jelas dari hasil uji performa, dimana skor AnTuTu V.10.2.3 yang diraih Galaxy A55 5G mencapai 732 ribu poin.
Belakangan, ponsel ini mendapat skor 1139 poin untuk single core dan 3310 poin untuk multi-core di Geekbench 6.
Performa untuk dimainkan
Galaxy A55 5G dapat memainkan banyak game populer di Android. Ponsel ini menjalankan game dengan lancar dengan frame rate yang stabil.
Untuk game Mobile Legends, smartphone ini mampu berjalan pada frame rate tinggi 60 FPS dengan grafis tinggi. Setelah 30 menit bermain game, suhu internal ponsel ini mencapai 43°C dengan frame rate mulus 59-60 FPS.
Main PUBG Mobile juga mudah. Pengaturan grafis maksimum yang tersedia adalah HDR-Ultra 40FPS. Ada juga opsi grafis Smooth-Extreme 60FPS.
FYI, Galaxy A55 5G memiliki sensor giroskop hardware yang membantu pergerakan PUBG Mobile.
Ponsel ini mampu menjalankan PUBGM selama 30 menit dengan frame rate mulus 58-60 FPS dengan suhu internal 42°C.
Game e-soccer tersebut dapat dijalankan dengan grafis tinggi pada frame rate 60 FPS. Game ini berjalan lancar pada 59-60 FPS pada suhu 40°C selama 30 menit.
Dalam kasus Subway Surfers, game dapat berjalan pada frame rate maksimum 120 FPS. Game yang mendukung 120 FPS seperti Subway Surfers memberikan pengalaman bermain game yang lancar.
Meski game kasual berjalan lancar di ponsel ini, ada beberapa catatan penting dari pengujian tersebut.
Bodi Galaxy A55 5G terasa panas jika dimainkan dalam waktu lama. Dengan menggunakan bodi yang bagian belakangnya terbuat dari kaca, suhu tubuh bisa dirasakan lebih cepat di tangan.
Disarankan menggunakan fan cooler untuk mendinginkan suhu smartphone atau menggunakan case agar nyaman saat bermain game dalam jangka waktu lama.
Samsung Galaxy A55 menawarkan foto berkualitas tinggi di kisaran harga Rp 6 jutaan. Bahkan, beberapa fotonya terlihat bersaing dengan kisaran harga di atasnya.
Galaxy A55 5G memiliki tiga kamera yang diposisikan vertikal. Lensa utamanya menggunakan sensor 50 MP dengan OIS stabilizer, ultra-wide angle 12 MP, dan resolusi makro 5 MP. Kamera depannya menggunakan sensor 32 MP.
Foto yang diambil dengan kamera Galaxy A55 menghasilkan hasil yang cerah dengan warna-warna cerah khas kamera Samsung. Dengan tambahan fitur 50MP di kamera belakang, ponsel ini mampu menangkap detail yang tajam.
Salah satu fitur unggulan Galaxy A55 adalah fitur Nightography yang mampu mengambil foto dengan hasil maksimal meski dalam kondisi minim cahaya.
Pemrosesan membutuhkan waktu lebih lama saat menggunakan fungsi Nightography dibandingkan dengan perekaman normal. Jadi pastikan tangan Anda stabil saat mengambil gambar.
Galaxy A55 5G menggunakan sistem audio stereo ganda di lubang suara dan lubang speaker di bagian bawah ponsel.
Kedua speaker tersebut didukung teknologi Dolby Atmos. Fungsi ini bersama dengan equalizer dapat diatur sesuai selera pengguna.
Suara A55 5G jernih, nyaring, dan bassnya “nendang”.
Fitur yang sama pentingnya dari Samsung Galaxy A55 adalah perlindungan tahan air dan tahan debu IP67. Ponsel tersebut diklaim mampu terendam air hingga 30 menit tanpa kendala.
Galaxy A55 5G hadir dengan One UI 6.1 berbasis Android 14. Smartphone ini menjanjikan pembaruan OS selama 4 tahun dan pembaruan keamanan selama 5 tahun.
Komitmen ini memberikan kenyamanan bagi pengguna yang ingin menggunakan ponsel ini dalam jangka waktu lama karena kami memberikan garansi 5 tahun untuk fitur dan keamanan A55 5G.
Samsung juga memperhatikan keamanan. Galaxy A55 hadir dengan sistem keamanan bernama Samsung Knox Vault.
Fitur ini menggunakan sistem keamanan berbasis hardware untuk melindungi data tertentu dari serangan hacker melalui software dan hardware.
Data yang dilindungi oleh Knox Vault mencakup enkripsi data pribadi, kredensial layar kunci (pola, PIN, kata sandi) dan data pengguna pada perangkat.
Galaxy A55 menawarkan nuansa dan fitur khas andalan Samsung dengan harga yang dapat dipahami sebagian besar pembeli.
Desain premium berbalut kaca dan metal menciptakan kesan mewah saat menggenggam ponsel.
Exynos 1480 di Galaxy A55 menghadirkan performa yang mulus. Game yang dimainkan di smartphone Samsung ini bisa berjalan lancar dengan FPS yang stabil.
Selain itu, kamera A55 dapat mengambil foto yang tajam dan warna yang hidup baik dalam kondisi cahaya terang maupun minim dengan fitur A55 5G Nightography.
Samsung fokus pada sektor keamanan dengan diperkenalkannya Knox Vault di Galaxy A55 5G. Fitur keamanan berbasis perangkat keras ini melindungi data pengguna dari serangan hacker.
Galaxy A55 masih memiliki beberapa kelemahan, seperti bezel agak tebal, suhu bodi yang panas saat bermain game, dan bodi yang cukup licin di tangan.
Dengan segala fitur yang dimiliki Galaxy A55 5G, banderol Samsung yang dibanderol 6 jutaan sejalan dengan apa yang ditawarkan A55 5G.
Fitur-fitur utama yang unik dan kamera yang berkelas menarik minat calon pembeli yang ingin memiliki ponsel yang mampu melakukan segalanya dengan harga bersaing.