Fri. Sep 20th, 2024

RMK Energy Tebar Dividen 2023 Rp 30,63 Miliar

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – PT RMK Energy Tbk (RMKE) akan membagikan saham senilai Rp30,63 miliar atau 10,11 dari laba bersih perseroan tahun buku 2023 yang disetujui pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kuasa RMK pada Jumat (28/6/2024).

Selain pembagian keuntungan, sisanya sebesar Rp 278,28 miliar dibukukan sebagai laba ditahan Perseroan. RUPST tahun buku 2023 juga merayakan keberhasilan kinerja Perseroan dalam mencapai kinerja berkelanjutan. Hal tersebut ditunjukkan dengan pencapaian laba pada akhir tahun 2023 sebesar Rp 308,9 miliar.

Pada RUPST RMKE 2024, Perseroan mengangkat Jennifer Angeline sebagai Direktur Bisnis PT RMK Energy Tbk. CEO RMKE Vincent Saputra mengatakan penambahan jajaran Direksi Perseroan merupakan cara strategis untuk memiliki tenaga ahli di bidangnya guna meningkatkan kinerja dan nilai RMKE karena merupakan satu-satunya perusahaan logistik independen yang memiliki kereta api. di Sumatera Selatan. .

“Kehadiran para ahli yang berpengalaman dan berpengetahuan di bidangnya akan memberikan kontribusi bagi RMKE, khususnya untuk meningkatkan penerapan GCG yang baik,” kata Vincent dalam keterangan resmi, Jumat, 28 Mei 2024.

Ia juga menyampaikan bahwa dengan sumber daya manusia yang lebih baik, kondisi kerja dan iklim semakin membaik, serta peluang keberagaman masyarakat di luar wilayah Sumatera semakin meningkat.

Secara keseluruhan susunan direksi dan direksi PT RMK Energy Tbk adalah sebagai berikut: Direksi.

Direktur Utama: Tony Saputra

Komisaris Khusus : Frederikus Saud Tamba Tua

Komisaris Khusus : Rokhmad Sunanto

  Manajer

Direktur Eksekutif: Vincent Saputra

Manajer Operasi: William Saputra

Sutradara: Sugiyanto

Manajer Keuangan: Jennifer Angeline

 

 

Frederikus Saud Tamba Tua selaku wakil Direksi Perseroan, Direksi telah mengelola kegiatan dan jasa Perseroan.

Pada tahun 2023, Direksi fokus menyelesaikan seluruh pembaruan manajemen dan teknis yang diperlukan untuk implementasi ESG (Environment, Society, dan Governance) yang lebih baik di masa depan. Keberhasilan Perseroan mempertahankan kinerja yang baik dalam menghadapi tantangan operasional menjadi motivasi yang baik untuk tetap positif dalam mengembangkan bisnis yang akan terus tumbuh.

Sistem pembayaran RMKE adalah sebagai berikut:

● Hakim Pasar Langsung dan Bursa: 8 Juli 2024

● Kelas Ex pada produk reguler dan opsional: 9 Juli 2024

● Tanggal Pendaftaran Pemegang Saham yang berhak menerima pembayaran: 10 Juli 2024

● Isu di pasar keuangan: 10 Juli 2024

● Pembayaran Dividen di Pasar Saham: 11 Juli 2024

● Biaya Penilaian: 1 Agustus 2024

 

Sebelumnya, PT RMK Energy Tbk (RMKE) mampu menerima 330 train berkapasitas 823,6 ribu MT batubara pada bulan Mei 2024. Jumlah tersebut meningkat 55,9% dibandingkan bulan sebelumnya. RMK Power juga menyelesaikan 94 kapal berkapasitas 745,0 ribu MT batubara pada Juni 2024, meningkat 33,3% dibandingkan bulan sebelumnya.

Jumlah bongkar muat batu bara pada bulan Mei kembali normal dan tertinggi pada tahun 2024. Kegiatan pengelolaan pada periode tersebut berkurang persentase kegiatan yang terhambat cuaca buruk pada bulan Januari hingga April di Sumatera Selatan.

Pada bulan Mei 2024, RMK Power telah mengirimkan 1,309 kereta api dengan kapasitas 3,2 juta MT batubara dan memuat 2,9 juta MT batubara pada 380 kapal. Rasio angkutan kereta api dan angkutan mobil telah mencapai level tahun 2024 masing-masing sebesar 31,6% dan 32,0%.

CEO PT RMK Energy Tbk (RMKE) Vincent Saputra menjelaskan dampak hujan lebat di awal tahun 2024 berdampak cukup besar terhadap aktivitas yang terhenti. Namun pada triwulan II cuaca membaik, besaran sektor jasa dan penjualan batubara meningkat pada Mei 2024, dan menjadi yang tertinggi pada periode 2024.

“Kami bersyukur aktivitas pada bulan ini telah mencapai level normal, dan peningkatan aktivitas merupakan pertanda baik bagi aktivitas RMKE ke depan. Karena kondisi yang optimis, kami meningkatkan fokus untuk meningkatkan kinerja di sisa bulan ini. . tahun,” kata Vincent dalam keterangannya, Selasa (15/6/2024).

 

Lanjut Vincent, peningkatan kinerja sektor jasa batubara tidak lepas dari ketepatan waktu pelayanan (OTP) pengalihan kereta api yang lebih cepat 21 menit menjadi 3.49 jam dibandingkan waktu pengantaran kereta besi April tahun lalu. 04:10 jam.

Konsumsi bahan bakar meningkat sebesar 35,9% dan rasio konsumsi bahan bakar per ton batubara juga meningkat sebesar 2% karena peningkatan bongkar muat batubara. 

Dari segmen pengadaan batu bara, Perseroan berhasil melakukan pengadaan batu bara sebanyak 220,2 ribu MT pada bulan Juni 2024 dengan pertumbuhan sebesar 344,5% MoM dibandingkan bulan April.

Pertumbuhan perdagangan batu bara ini didukung oleh pertumbuhan pertambangan dalam negeri, PT Truba Bara Banyu Enim (TBBE) yang memproduksi 70,12 ribu MT batu bara, meningkat 276,7% MoM dan berkontribusi 31,8% terhadap perdagangan karbon di bulan Mei. 2024. Pada bulan Juni 2024, RMKE telah mencapai target penjualan karbon tahun 2024 yaitu sebesar 31,2%. 

Pada tahun 2024, RMKE juga akan mengembangkan usaha pertambangan batu bara dengan melihat peluang yang ada dan menjalin kerja sama dengan perusahaan pertambangan di dalam atau di luar wilayah administrasi Sumsel.

“Ke depan, Perseroan yakin mampu meningkatkan kinerja dan meningkatkan kapasitas produksi pada kuartal kedua guna mencapai tujuan Perseroan pada tahun ini,” tutup Vincent. 

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *