Thu. Oct 10th, 2024

Rumah Mewah GOLF di Bali Laku Keras, Prapenjualan Sentuh Rp 165 Miliar

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Rumah mewah yang dijual PT Intra Golflink Resorts Tbk (GOLF) laris manis. Dalam waktu dua bulan, Intra Golflink Resorts berhasil menjual hampir seluruh unit hunian di ‘The Links Golf Villa’, Cluster I Pecatu Indah Resort, Jimbaran, Bali.

CEO Intra Golflink Resorts Dwi Febri Astuti mengatakan, 22 unit dari 24 rumah mewah telah terjual dengan nilai pasar Rp 165 miliar.

Hal ini memberikan keyakinan manajemen GOLF bahwa seluruh unit akan terjual dalam waktu dekat. Total nilai pra-penjualan ‘The Links Golf Villa’ Cluster I kurang lebih Rp 175 miliar.

Minat pembeli terhadap “The Links Golf Villa” sangat tinggi. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk mempercepat pengeboran dan memulai Klaster II pada akhir bulan ini, ujarnya secara tertulis, Senin (09/09/2024).

Perseroan akan menjual seluruh unit di Cluster I terlebih dahulu pada akhir tahun 2024 dan memulai pekerjaan konstruksi atau inovasi pada November 2024. Sedangkan proses konstruksinya dijadwalkan selesai pada 2026.

Dua orang lainnya menjelaskan, sebanyak 43 apartemen mewah akan ditawarkan di Klaster II. Pembangunan proyek tahap kedua diharapkan dimulai pada kuartal kedua tahun 2025 dan selesai pada tahun 2027. Manajemen berharap seluruh unit hunian di Cluster II dapat terjual pada akhir tahun 2025 dengan total nilai pasar Rp 365 juta. Satu miliar.

“The Links Golf Villa” adalah satu-satunya kompleks perumahan yang terletak di lapangan golf di Bali. Klaster I terletak di sebelah kanan lubang 3 lapangan golf milik anak usaha GOLF, PT New Kuta Golf (NKG) dengan luas 1,1 hektar (ha). Sementara seluruh rumah di Cluster II akan memiliki halaman belakang yang menghadap langsung ke Lapangan Golf New Kuda Hole 2.

Bola menjadi salah satu potensi area yang bisa diandalkan oleh golf untuk meningkatkan performa. Hal ini tercermin dari realisasi pendapatan perseroan sebesar Rp63,5 miliar pada semester I 2024 dibandingkan Rp63,4 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan pendapatan ini ditopang oleh peningkatan segmen Golf dari Rp45,9 miliar menjadi Rp46,4 miliar. Sementara itu, Lapangan Golf NKG di Bali menjadi kontributor terbesar di segmen tersebut, tumbuh 7% year-on-year (y-o-y) menjadi 30.825 pegolf pada enam bulan pertama tahun 2024.

“Kami senang dengan banyaknya wisatawan yang datang ke Bali. Menurut Badan Pusat Statistik (PBS) Bali, jumlah wisatawan lokal dan mancanegara ke Bali hampir 24% pada semester I 2024,” kata Kompol Dharma Manguluhur. Hudomo, Presiden Resor Intra Golflink.

Selain segmen golf, bisnis restoran yang dijalankan perseroan juga relatif stabil. Pada akhir Juni 2024, pendapatan GOLF dari segmen restoran sekitar Rp 11,7 miliar, meningkat 0,2% year-on-year.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *