Fri. Sep 20th, 2024

Sandiaga Uno Dukung PKL Puncak Bogor Ditertibkan: Jadi Lebih Cantik dan Lebih Asri

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Warung Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, yang menjadi tempat makan dan bersantai, dirusak dan digusur petugas Satpol PP. Pekan lalu, kejadian tersebut memancing berbagai opini masyarakat, termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif).

“Kawasan Puncak merupakan daerah tujuan wisata yang populer dan hampir selalu ramai, jika terdapat pedagang atau warung pinggir jalan tentu dapat menimbulkan ketidaknyamanan. Oleh karena itu, tentu akan lebih baik jika ditata,” ujarnya. Adiatama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ketua Tenaga Ahli Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nia Niskaia, pada Senin (1/7/2024) dalam program hybrid “Ringkasan Minggu Bersama Sandy Uno”.

“Yang penting bagaimana kita berbicara dengan mereka, para pedagang ini butuh tempat untuk berjualan, jadi sebaiknya mereka mempertimbangkan untuk pindah ke lokasi baru,” lanjutnya.

Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraft) Sandiaga Salahaddin Uno pun mendukung relokasi PKL ke lokasi baru. Namun, menurutnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

“Saya lihat gambarannya, (kawasan Punchak) sekarang lebih indah, tertata dan asri. Namun, kita tetap harus fokus pada faktor ekonomi, harus ada tempat baru atau relokasi, dan masyarakat harus diajak untuk beraktivitas ekonomi. Lanjutkan.” Katanya Sandiaga Uno.

“Perhatikan juga fasilitasnya, mungkin ada tempat yang menarik untuk berfoto. Tempatnya harus bersih, terutama toiletnya dan jangan lupa unsur CHSE,” lanjutnya.

 

Pekan lalu, Pemerintah Kabupaten Bogor (PEMCAB) membersihkan kawasan Puncak dari bangunan liar dan pedagang kaki lima. Namun para pedagang kaki lima yang tidak mau pindah, menolak.

Bahkan, Pemkab Bogor telah menyiapkan toko bagi para pedagang kaki lima yang mengungsi di kawasan rekreasi Panchak agar kebersihan dan keasrian kawasan Panchak menjadi asri, nyaman dan asri kembali, demikian bunyi pernyataan tersebut. Akun Instagram @mood.jakarta, Senin 24 Juni 2024.

Video yang diunggah juga bertuliskan “POV: Selamat Tinggal Dilema” dan harga makanan dan minuman di berbagai warung pinggir jalan kawasan Puncak yang sebagian besar dianggap terlalu mahal adalah Pop Mie Rp 25rb. Nasi Goreng Rp 55k, Sop/Soto Rp 70k, Kopi Hitam Rp 35k, Teh Manis Rp 25k.

Postingan tentang vandalisme dan penggusuran lapak pinggir jalan ini menuai banyak respon dari warganet. Kebanyakan dari mereka mendukung tindakan ini, sementara ada pula yang menyebutnya sebagai hukuman atas harga yang tinggi.

“Pengalaman banget sih. Beli 5 nasgoris lalu minta air teh panas. 400k serem banget, itu paling tinggi,” ujar salah satu warganet.

“Penalti jualan karena kelebihan untung…” sahut yang lain.

Penertiban PKL ini merupakan instruksi Pedagang Bupati Bogor Asmawa Tosepu kepada ratusan pedagang di Kecamatan Panchak untuk memenuhi lapak yang disiapkan Pemerintah Bupati Bogor yakni Rest Area Gunung Mas. Asmava juga berpartisipasi dalam memimpin kegiatan pengendalian.

Pengendalian tersebut juga bertujuan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dan mencegah pembuangan sampah secara ilegal di berbagai lokasi sehingga menimbulkan banjir dan pencemaran lingkungan. Sedikitnya 503 lapak PKL diperintahkan segera dipindahkan ke Rest Area Gunung Mas.

Namun, di kawasan Kabupaten Punchak yang merupakan wilayah Bupati Bogor, para pedagang kaki lima membakar ban dan material bangunan lain yang mereka tolak untuk dipindahkan, membuang sampah ke jalan, dan mengungkapkan ketidaksenangan mereka. matthewgenovesesongstudies.com memantau tiga lokasi pada pukul 11.00 WIB yakni Gunung Mas, Riung Gunung, dan Masjid Atta’Awun. Kebakaran dilaporkan terjadi di sejumlah tempat akibat terbakarnya ban dan bahan bangunan.

Kepala Satpol PP Kabupaten Cecep Iman Nagarasit menyayangkan penolakan tersebut karena para pedagang meminta pemerintah daerah mengalokasikan lahan untuk relokasi sambil memantau lapak PKL di Panchak. 

“Sekarang sudah disiapkan lokasi relokasi di Kawasan Rekreasi Gunung Mas, mereka masih mendapatkan kunci lapak pinggir jalan dan tempat parkir dan tidak mau dibongkar. Ironisnya,” kata Tsep. Senin, 24 Juni 2024 oleh Berita matthewgenovesesongstudies.com Kamis, 28 Juni 2024

Petugas Satpol PP Kabupaten Bogor Panchak menjadi korban bentrokan dengan pedagang kaki lima di Bogor. Tiga anggota kami meninggal dunia, yakni Rex, Andre, dan Ruli. Rex terkena radiasi hingga hidungnya mengeluarkan darah, kata Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor Rama Kodara.

Menurut Rama, penertiban PKL terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai dari melintasi Taman Safari Indonesia hingga Naringgul. “Total ada 501 PKL yang perlu direlokasi. Namun hari ini ada 331 bangunan liar yang akan kita bongkar. Sisanya menunggu delegasi KDPK dari Kabupaten Bogor yakni dari Naringul hingga perbatasan Cianjur,” jelas Rama.

Menurut dia, usai pembongkaran, pegawai yang bersatu menjalankan tugasnya sesuai aturan, khususnya membersihkan sisa material, serta mengatur jika ditemukan adanya bangunan liar yang tidak dilakukan pada Senin. Masalahnya begini: Mereka tidak terima kalau ada vandalisme parkir. Dan mereka menjaganya, tutup Rama.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *