Mon. Sep 16th, 2024

Serba-Serbi Hari Kebaya Nasional, Aktris hingga Karyawan Bank Ikut Meriahkan Peringatan Perdananya

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Hari Kebaya Nasional pertama kali diperingati pada Rabu, 24 Juli 2024. Perayaan Hari Kebaya Nasional pertama kali digelar di Istora Senayan, Jakarta.

Acara ini dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana. Dalam kesempatan tersebut, Iriana menerima Penghargaan Ibu Bangsa dari Kongres Perempuan Indonesia (KOWANI).

Mendampingi momen bersejarah tersebut, beberapa kalangan juga turut berpartisipasi dalam animasi Hari Kebaya Nasional. Dimulai dari aktris seperti Dian Sastrowardoyo dan Putri Marino yang pernah membintangi film pendek tentang Kebaya. Ada pula penyanyi Tanah Air bernama Andien dan Yuni Shara yang membawakan lagu bertajuk “Kebaya Indonesia”.

Pihak perusahaan rupanya tak mau melewatkan momen bahagia tersebut. Salah satunya PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yang menggagas gerakan #InsanBCABerkebaya2024. Melalui gerakan ini, bank mengajak seluruh pegawai perempuannya untuk mengenakan kebaya. Sedangkan pegawai laki-laki boleh mengenakan pakaian adat Indonesia. Gerakan ini dilakukan oleh manajemen hingga pegawai bank di seluruh Indonesia.

EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan, pihaknya memandang Kebaya sebagai salah satu “Robbies” nasional yang menjadi bagian dari identitas dan budaya bangsa Indonesia.

Kebaya juga mempunyai peranan penting dalam sejarah perjuangan perempuan Indonesia. Oleh karena itu, pihak tergerak untuk menjadi bagian dari upaya memperkenalkan dan melestarikan Kebaya.

“Salah satunya melalui inisiatif sederhana seluruh insan BCA diajak mengenakan kebaya di Hari Kebaya Nasional 2024,” kata Hera dalam siaran pers, Jumat (26/7/2024).

Selain inisiatif mengenakan kebaya pada 24 Juli, bank juga melakukan berbagai inisiatif untuk melestarikan budaya Wastra atau kain tradisional Indonesia.

Sejak tahun 2022, perusahaan bersama Persatuan Pewarna Alam Indonesia (WARLAMI) memberikan pelatihan pewarnaan alami kepada kelompok penenun dan penggiat sastra di Timor Tengah Selatan, Baduy, dan Sumba Timur.

“Dengan adanya panduan ini diharapkan masyarakat dapat menghasilkan karya sastra ramah lingkungan yang bernilai jual tinggi,” kata Hera.

Pada semester I tahun 2024, Hera menyelenggarakan pelatihan warna sastra alam dengan jumlah peserta 65 orang.

Hera berharap apa yang dilakukannya dapat ikut melestarikan kebaya sebagai kekayaan budaya Indonesia.

“Kami berharap dapat menginspirasi para karyawan dan seluruh masyarakat untuk terus menghargai dan melestarikan kebaya, sebagai salah satu pakaian adat dan salah satu warisan budaya nusantara.”

“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami sebagai bank nasional untuk menjaga kelestarian warisan budaya nasional, sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia,” kata Hera.

Sebelumnya, Hari Kebaya Nasional 2024 resmi dicanangkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor. 19 Tahun 2023.

Ketentuan ini dibuat karena kebaya merupakan aset budaya dan memiliki nilai sejarah.

Pada Kongres KOWANI X tahun 1950 yang dihadiri oleh Presiden Pertama Republik Indonesia Ir.Soekarno, seluruh peserta yang hadir mengenakan kebaya.

“Apa yang disampaikan oleh Presiden Soekarno saat itu adalah bahwa peran perempuan dalam revolusi dan pembangunan bangsa dan negara sangatlah penting. Tanpa perempuan, Indonesia bahkan tidak akan merdeka,” jelas CEO KOWANI, Giwo Rubianto Wiyogo , dikutip Bisnis matthewgenovesesongstudies.com.

KOWANI selaku penyelenggara acara unggulan dalam rangka memperingati Hari Kebaya Nasional 2024 ini ingin agar kebaya menjadi simbol pemberdayaan dan perjuangan perempuan. Melalui Kebaya, tidak hanya budaya yang dilestarikan, namun juga dampak berkelanjutan terhadap industri dan bisnis yang dijalankan perempuan.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *