Sun. Sep 8th, 2024

Sigra Masih Andalan, Penjualan Daihatsu April 2024 Tembus 60 Ribu Unit

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Mulai kuartal II tahun ini atau April 2024, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mencatatkan penjualan yang sangat baik.

Pasar mobil nasional pada periode yang sama diperkirakan mencapai 280 ribu unit. Sementara pada periode yang sama, merek asal Jepang ini mencatatkan penjualan retail atau konsumen sebanyak 61.566 unit atau menyumbang 21,3 persen terhadap total penjualan kendaraan roda empat di Tanah Air.

Dari segi volume dan kontribusi model, penjualan Daihatsu hingga April 2024 masih didominasi oleh 3 model yaitu Astra Daihatsu Segra sebanyak 20.299 unit atau kontribusi 33%.

Sedangkan peringkat kedua disusul Gran Max PU (Pick Up) sebanyak 14.214 unit atau 23,1 persen, dan Terios sebanyak 7.881 unit atau 12,8 persen.

Kinerja penjualan Daihatsu juga didukung oleh berbagai fasilitas kepemilikan kendaraan baru Daihatsu, mulai dari fasilitas tukar tambah, hingga kemudahan pembelian secara kredit dari perusahaan leasing sesuai kebutuhan; Selain berbagai layanan purna jual untuk kemudahan perawatan.

Trey Mulyono, Head of Marketing dan Customer Relations PT Astra International Tbk Daihatsu (AI-DSO), mengaku bersyukur bisa mengawali kuartal II 2024 dengan penjualan yang baik.

Dalam keterangan resminya, Minggu (12/5/2024), Tree menjelaskan: “Pencapaian ini seiring dengan memberikan beragam penawaran dan layanan terbaik kepada konsumen. Kami berharap pasar mobil terus tumbuh di tahun 2024.”

Daihatsu, anak perusahaan Toyota, akan terus aktif mengembangkan mobilnya sendiri paling lambat akhir tahun 2024, setelah perusahaan tersebut mengumumkan keputusan untuk menunda dampak skandal uji tabrak di pabriknya di Jepang pada akhir tahun 2023.

Keputusan tersebut diumumkan oleh presiden baru Daihatsu, Masahiro Inoue, yang baru diangkat pada Maret lalu untuk pindah dari posisi lamanya sebagai CEO Toyota Amerika Latin.

“Setelah mengambil langkah-langkah untuk mencegah terulangnya (masalah sertifikat uji keamanan), kami ingin melanjutkannya sesegera mungkin pada akhir tahun ini,” kata Inoue, dilansir Reuters, Kamis (25/4/2024). .

Inoue mengungkapkan bahwa rencana ini mencakup kemungkinan perubahan kecil pada model yang mungkin terjadi dalam waktu dekat.

Tahun lalu, Daihatsu terjebak dalam skandal kecurangan uji keselamatan yang melibatkan sekitar 88.000 mobil kompak yang mencakup total 64 model, 22 di antaranya dipasarkan di bawah payung merek Toyota. Kini semua kecuali satu model Daihatsu telah dipastikan memenuhi standar dan pengiriman telah dilanjutkan.

Skandal di Jepang sebelumnya juga menimpa pabrikan Toyota-Daihatsu di Indonesia, Astra Daihatsu Motor (ADM), Toyota-Astra Motor (TAM), dan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia untuk ekspor.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *