Fri. Sep 20th, 2024

Sudah Mulai Ada Mudik Lebaran, Polisi Prediksi Arus Lalu Lintas Jakarta Lengang pada 6 April 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Kondisi lalu lintas di Jakarta diperkirakan tenang pada Sabtu, 6 April 2024, seiring banyaknya warga yang mulai beraktivitas untuk mudik Lebaran.

Insya Allah besok semuanya lancar, kata Direktur Perhubungan Polda Metro Jaya Kompol Latif Usman kepada awak media, Jumat (04/05).

Oleh karena itu, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam sepulang kerja akan berkurang mulai besok. Sebab kemacetan terjadi pada jam kerja akibat aktivitas berbuka puasa.

“Ini merupakan fenomena tahunan di bulan Ramadhan. Tentu saja, menjelang akhir Ramadhan, banyak orang yang menghabiskan waktu di jalanan. Biasanya buka di rumah, buka di luar,” kata Latif.

Sementara kemacetan parah yang terjadi pada Rabu, 3 April 2024 disebabkan oleh banjir yang melanda beberapa wilayah dan jalan di Jakarta hingga larut malam.

“Kemarin terjadi banjir di beberapa wilayah. Tadi malam hanya macet karena masyarakat sedang berpuasa dan itu saja,” jelasnya.

Seiring dengan mulainya arus mudik, Latif pun telah mempersiapkan jajarannya untuk mulai memantau mobilitas pemudik yang pulang kampung sore ini.

“Mungkin ada yang pindah setelah salat Jumat, mungkin. Namun kami masih terus memantaunya. “Agar persiapannya, khususnya pelaksanaan poros 3 tidak mengganggu jalan, akan kami laksanakan mulai pagi hari,” ujarnya.

Pemantauan peningkatan volume lalu lintas transaksi tol di Jalan Tol Jabotabek dan Jawa Barat pada H-7 s/d H-6 Hari Raya Idul Fitri 1445 H atau Hari Raya Idul Fitri.

Jakarta (05/04), Mulai H-7 s/d. H-6 Idul Fitri 1445 H pada periode 03 sd 03 4 April 2024, Divisi Tol Metropolitan Jasamarga (JMT) mencatat intensitas lalu lintas di kawasan tol wilayah Jabotabek dan Jawa Barat.

Sebanyak 209.608 kendaraan atau meningkat 7,60% dibandingkan volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 194.810 kendaraan yang diberangkatkan dari Jabotabek menuju Bandara Internasional Sukarno Hatta melalui dua gerbang tol (GT) dengan rincian sebagai berikut:

1. GT Chenkareng

Peningkatan trafik transaksional di GT Cengkareng sebesar 5,23% atau sebanyak 154.456 kendaraan dibandingkan trafik normal sebanyak 146.778 kendaraan.

2. Tujuan utama GT

Peningkatan trafik transaksional di GT Benda Utama sebesar 13,70% atau sebanyak 55.152 kendaraan dibandingkan trafik transaksi normal sebanyak 48.032 kendaraan.

Yasha Marga menghimbau masyarakat untuk mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan siap untuk perjalanan, pengemudi dalam kondisi prima, memperhatikan jumlah bahan bakar yang cukup dan kondisi tol elektronik agar nyaman. perjalanan.

Yasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk menggunakan 1 e-toll saja untuk pembayaran di ruas tol transaksi tertutup seperti Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Tol JORR II, 1 e-toll untuk transaksi sentuh di pintu masuk dan penggunaan tol. Pembayaran elektronik yang sama berlaku untuk mendengarkan di pintu keluar stasiun tol.

Reporter: Bakhtiaruddin Alam/Merdeka.com

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *