Thu. Oct 3rd, 2024

Tamara Tyasmara Bongkar Perilaku Kasar Yudha Arfandi di Sidang Kasus Dante, Akui Pernah Dipukul Hingga Diinjak

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Tamara Tysamara membeberkan sosok terdakwa Yudha Arfandi dalam kesaksiannya di persidangan atas kematian Dante. Tamara mengaku terdakwa banyak menggunakan kekerasan selama menjalin hubungan. 

Di hadapan juri, Tamara Tysmara mengungkap kebenaran pelecehan yang dialaminya. Tamara mengaku sempat dipukul dan didorong masuk ke dalam mobil oleh terdakwa.

“Empat bulan pertama pacaran kurang bagus. Setelah itu, misalnya, saat aku melihat ponselku, aku melihat obrolanku dengan temanku jauh sebelum aku menelepon, dan dia berkata kenapa kamu berbicara seperti itu? Dia memukul teleponnya dan rusak total,” aku Tamara di sidang Tysmara, Senin (29/7/2024).

Tamara Tysmara berkata, “Setelah itu, antara Juli atau Agustus 2022, terjadi banyak kekerasan, telinga saya dipatahkan. Saya dipukuli. Saya dipaksa masuk ke dalam mobil.”

 

Tamara kembali menjelaskan kekerasan yang dilakukan terdakwa. Saat itu, dia bersama terdakwa dan dua rekannya ingin pergi nonton film di salah satu mall di Jakarta. 

“Saat kami dalam perjalanan, dia mengambil ponsel saya, dan ketika dia mendengar apa yang saya katakan, dia marah dan memukul saya. Ketika kami sampai di pasar ini, kami tidak turun dari mobil. Kami kembali ke rumah terdakwa. Di tengah perjalanan, saya dipukul dan terluka,” ujarnya.

 

Tamara juga mengatakan, tidak sampai disitu saja, sesampainya di rumah terdakwa, terdakwa kembali menganiayanya. Ia mengaku tak bisa kabur dari rumah Yehuda karena terkunci. 

“Ini terus sampai saya dengar azan, tapi tidak saya lanjutkan (dipukul, saya tidak bisa kabur karena kamar terkunci, saya minta ambilkan handphone, lalu saya pergi dan dia dipukuli,” dia dikatakan.

 

Di sisi lain, Tamara takut mengakhiri hubungan Yehuda karena ancaman dari terdakwa. Tamara mengaku mendapat ancaman mulai dari pembunuhan hingga rumahnya dibakar. 

“Jika saya berhenti diancam, saya takut, dia ingin membakar rumah saya, membunuh anak saya, membunuh ibu saya. Dia ingin menyebarkan video saya minum alkohol di ponsel saya, di rumah produksi, dan saya pikir ‘Saya takut kehilangan pekerjaan,” jawab Tamara Tysmara.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *