Thu. Sep 19th, 2024

Tips Masa Inreyen Sepeda Motor, Jangan langsung Dipakai Ngebut

matthewgenovesesongstudies.com, Batavia – Pemilik mobil baru pasti paham yang namanya inreyen, atau saat rotor dua plex memasuki masa perawatan, atau biasa disebut putus. Tujuannya untuk memastikan bagian-bagian mobil terpasang dan berfungsi dengan sempurna.

Saat servis mobil ada banyak hal yang perlu dilakukan. Menurut situs resmi Wahana Honda, berikut petunjuknya:

1. Saya ingin setia

Saat meninggalkan mobil atau pada 500 km pertama, pastikan mobil selalu berjalan dalam kondisi stabil.

Saat ini, Anda harus bersabar dalam mengeluarkan uapnya, dan melakukannya secara perlahan agar oli bisa tersebar merata di celah atau lubang mesin.

Jangan mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi, karena bagian-bagian mesin dapat cepat rusak akibat gesekan antar bagian.

2. Hindari berbicara terlalu cepat

Saat pertama kali mengerjakan mobil baru, berhati-hatilah agar tidak merusaknya. Hindari membekukan terlalu cepat. Hal ini harus dilakukan untuk mencegah keausan ban.

3. RPM Sesuai pengaturan Pabrik

Jaga RPM motor tetap konstan sesuai pengaturan pabrik.

Biasanya untuk 500 km pertama dikurangi menjadi 50 km/jam. Kemudian melaju dengan kecepatan 80 km/jam.

Setelah waktu idle, Anda dapat mengemudikan mobil ke kecepatan lebih tinggi dan pengaturan RPM sesuai kebutuhan.

Sebisa mungkin, jangan membawa banyak barang bawaan di kursi belakang. Sebab jika beban terlalu berat maka komponen mesin akan lebih bertenaga saat dilakukan perbaikan.

5. Mengembalikan Teknologi Gas

Selalu tetapkan alasan penghapusan. Sebaiknya tarik gas secara perlahan. Hal ini juga mempengaruhi kinerja V-Belt yang berfungsi sebagai rem.

Jika waktu berkendara maksimal mencapai 1000 km, jangan lupa untuk mengganti oli mesin.

6. Pemberhentian dari Pekerjaan Umum

Apa yang harus dilakukan saat merawat mobil tidak penting, biasanya dilakukan di bengkel.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *