Fri. Sep 20th, 2024

Toyota Indonesia Bidik Peningkatan Ekspor Kendaraan di Tahun Penuh Tantangan

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Toyota Indonesia menargetkan peningkatan ekspor kendaraan Merek Toyota (T-Brand) hingga tahun 2024. Sejumlah strategi telah disiapkan untuk memuluskan target yang dibidik.

“Di tahun yang cukup penuh tantangan ini, kami menargetkan kinerja ekspor kendaraan merek T bisa menyamai level yang sama pada tahun 2023 atau meningkat sebesar 3 persen hingga mencapai level 300 ribu unit,” jelas Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). ) Nandi Julyanto.

“Sejumlah upaya dilakukan untuk mengakselerasi kinerja ekspor industri otomotif nasional dengan menghadirkan varian kendaraan elektrifikasi lengkap sesuai kebutuhan konsumen global,” imbuhnya.

Tahun 2024 disebut-sebut akan menjadi tahun yang penuh tantangan karena masih dibayangi ketidakpastian perekonomian dunia. Dan diharapkan Indonesia dapat menjadi salah satu negara pendukung pertumbuhan ekonomi yang positif, untuk berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi.

Sejumlah lembaga dunia pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di level 5 persen. IMF memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5 persen, Bank Dunia sebesar 4,9 persen, dan pemerintah menargetkan hingga 5,2 persen.

Perkiraan tersebut cukup tinggi bila tercermin dari sejumlah kondisi yang dihadapi Indonesia pada tahun sebelumnya.

Sektor otomotif Indonesia sendiri merupakan salah satu andalan perekonomian nasional dengan kontribusi hingga 4 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB).

Tercatat, penyerapan tenaga kerja di sepanjang rantai nilai otomotif, termasuk pada sektor industri kecil dan menengah (UKM) sektor komponen, mencapai lebih dari 1,5 juta pekerja.

“Industri otomotif nasional diharapkan menjadi industri prioritas penopang perekonomian karena prakiraan dan potensi Indonesia sebagai pemain utama industri kendaraan berteknologi ICE ramah lingkungan serta pertumbuhan kendaraan elektrifikasi yang cukup menjanjikan,” ujar Bob Azam, Wakil Presiden. . Direktur PT TMMIN.

Menurutnya, didukung sumber daya manusia yang berdaya saing ditambah sumber daya alam yang melimpah, Indonesia berpeluang besar menjadi pemain global dalam produksi dan ekspor industri otomotif konvensional dan elektrifikasi.

“Kinerja positif kedua teknologi ini juga dapat memperkuat realisasi volume pasar domestik lebih dari 1 juta unit per tahun yang memerlukan dukungan pemerintah melalui kebijakan relaksasi perpajakan,” tutup Bob Azam.

Hingga tahun 2023, Toyota Indonesia telah mengekspor 285.000 kendaraan merek T (merek Toyota) ke 100 negara di Asia, Amerika Selatan, Afrika, Timur Tengah, Australia, dan Oseania. Angka tersebut lebih sedikit dibandingkan pencapaian pada tahun 2022.

Direktur Utama PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto mengatakan, ada sejumlah faktor yang mempengaruhi mulai dari situasi dan kondisi perekonomian global menghadapi krisis ekonomi untuk melawan inflasi, hingga konflik geopolitik di sejumlah negara. dunia.

Disebutkan, krisis geopolitik global yang terjadi antara Rusia dan Ukraina berdampak nyata pada terganggunya rantai pasokan global.

Meski kinerja ekspor model CBU Toyota mengalami sedikit penurunan sekitar 3 persen dibandingkan kinerja tahun 2022, namun sebagai bagian dari industri otomotif nasional, kami terus berusaha dan bekerja keras untuk mencapai kinerja ekspor kendaraan merek T sebanyak 11 varian. baik ICE maupun kendaraan berteknologi elektrifikasi dengan tujuan mempertahankan posisi Indonesia sebagai basis manufaktur dan ekspor global

Veloz dan Fortuner menjadi model yang berkontribusi besar terhadap kinerja ekspor dengan total lebih dari 106 ribu unit.

Sedangkan model kendaraan listrik seperti Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid masing-masing menyumbang 3.000 unit dan 6.400 unit.

Kedua varian kendaraan elektrifikasi ini mendapat respon positif di negara-negara di Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *