Thu. Sep 19th, 2024

Transaksi Saham ESSA Sentuh Rp 1,6 Triliun di Pasar Negosiasi

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Saham PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) melonjak tajam di pasar perdagangan Kamis (29/2/2024).

Mengutip data RTI, transaksi saham ESSA mencapai Rp 1,6 triliun di pasar perdagangan. Harga saham ESSA tercatat Rp 500 per saham, turun 8,26%. Total frekuensi perdagangan sebanyak tiga kali, volume perdagangan sebanyak 32.286.380 lembar saham.

Sedangkan saham ESSA menguat 0,98 persen di pasar reguler. hingga Rp 515 per saham. Saham ESSA turun 10 poin ke Rp500 per saham. Saham ESSA diperdagangkan setinggi Rp 525 dan terendah Rp 500 per saham pada perdagangan Kamis pekan ini. Total frekuensi perdagangan sebanyak 3.271 kali dan omzet sebanyak 32.729.908 lembar saham. Nilai transaksinya Rp 1,6 triliun.

Saham ESSA menguat di tengah lesunya Indeks Saham Gabungan (IHSG). IHSG turun 0,17 persen menjadi 7.316,11. Indeks LQ45 turun 0,73 persen menjadi 989,93 poin. Sebagian besar indeks saham acuan berada di bawah tekanan.

IHSG mencapai level tertinggi 7.337,92 dan terendah 7.289,34. Sebanyak 292 saham melemah sehingga menekan IHSG. 239 saham menguat. 232 tindakan masih berlaku. Total frekuensi perdagangan sebanyak 1,505,565 kali dan volume perdagangan 29,2 miliar. Nilai transaksi harian Rp 15,7 triliun.

Sebagian besar sektor ekuitas (IDX-IC) mengalami tekanan, dipimpin oleh sektor teknologi. Sektor saham teknologi turun 1,9%. Saham energi turun 0,03 persen, saham industri turun 0,46 persen, saham siklis turun 0,53 persen dan saham layanan kesehatan turun 0,14 persen.

Sektor saham keuangan turun 0,15 persen, sektor real estate 0,75 persen, dan sektor saham transportasi 0,32 persen.

Sebelumnya diberitakan, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PTHMETD) atau private positioning.

Langkah tersebut akan membuat perseroan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,56 miliar saham biasa dengan nilai nominal Rp10 per saham. Berdasarkan rilis Bursa Efek Indonesia (EIB) pada Rabu (18/1/2023), calon investor tersebut adalah Chander Vinod Laroya (CLV) dan Garibaldi Thohir (GT) atau Boy Thohir yang merupakan pemilik manfaat akhir dari saham tersebut. perusahaan. .

CLV juga merupakan pemegang saham pengendali dan presiden Perusahaan. Pasca private penempatan, kepemilikan saham CLV akan bertambah menjadi 16,38%. atau setara ekuitas 2,82 miliar dari sebelumnya 13,02 persen. atau 2,034 miliar

Sedangkan kepemilikan Boy Thohir bertambah menjadi 6,4% atau setara 1,1 miliar saham, dari sebelumnya 2,04% atau 320,13 juta saham. Perlu diketahui, dalam jangka pendek, pemegang saham ESSA bisa terdilusi menjadi 9,09 persen saham sebelum penambahan modal. 

Perseroan pada 8 Februari mendatang berencana menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang akan meminta persetujuan pemegang saham terhadap rencana private penempatan tersebut.

 

 

Pembayaran yang diterima perseroan melalui private penempatan akan digunakan untuk meningkatkan investasi di PT Panca Amara Utama (PAU). Perusahaan mencatat, PAU berkontribusi signifikan terhadap hasil perusahaan.

Oleh karena itu, akuisisi saham PAU merupakan peluang baik bagi perseroan untuk meningkatkan kepemilikannya pada aset yang berpotensi besar memberikan nilai tambah bagi seluruh pemegang saham.

Rabu 2023 Saham ESSA turun 0,52 persen setelah penutupan perdagangan 18 Januari. hingga Rp 960 per saham. Harga saham ESSA stagnan di Rp 965 per saham. Saham ESSA maksimal Rp 970 dan minimal Rp 940 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 2.532 kali dan omzet sebanyak 215.799 lembar saham. Nilai transaksinya 20,6 miliar. Rp.

Sebelumnya, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) berencana melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private positioning.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (EIB), pada Senin pekan ini, Surya Esa Perkasa akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1.566.088.700 (1,56 miliar) saham biasa dengan nilai nominal Rp10 per saham atau sebanyak-banyaknya 10 persen. dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh.

“Sumber daya yang diterima ESSA melalui penambahan modal akan digunakan untuk meningkatkan investasi pada anak perusahaan (PT Panca Amara Utama)”, – tulis manajemen Perseroan Senin ini (02/01/2023).

Atas tambahan penyertaan tersebut pada tahun 2022, 21 Desember Perseroan menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat dengan CVL dan GT sebanyak 233.020 lembar saham PAU yang masing-masing bernilai nominal 1 juta. IDR milik Chander Vinod Laroya (CVL). dan Garibaldi Thohir (GT) setelah membayar seluruh atau sebagian harga pembelian saham PAU. 

Selain itu, pemegang saham Surya Esa Perkasa mungkin terkena risiko jangka pendek berupa pengurangan kepemilikan saham menjadi 9,09% sebelum penambahan modal. persentase kepemilikan.

Seperti diketahui, CVL merupakan pemegang saham pengendali dan presiden perseroan. CVL dan GT kemudian menjadi pemilik manfaat utama perusahaan. 

Keikutsertaan perseroan ini memerlukan persetujuan rapat umum pemegang saham biasa (AGOE) yang akan dilaksanakan pada tahun 2023. 8 Februari Selain itu, penambahan modal akan disetor pada tahun 2023. 17 Februari

 

 

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *