Mon. Sep 16th, 2024

Vertigo Bukan Hanya Pusing Biasa, Ternyata Bisa Jadi Indikasi Gangguan Telinga

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Pernahkah Anda merasakan dunia berputar di sekitar Anda, disertai rasa mual dan muntah? Jika iya, mungkin Anda sedang mengalami vertigo, suatu kondisi yang menyebabkan pusing dan dapat disertai berbagai gejala lainnya.

Umumnya penyebab vertigo adalah adanya gangguan pada sistem keseimbangan tubuh, yang letaknya terutama pada telinga. Oleh karena itu, munculnya vertigo bisa menjadi pertanda adanya masalah pada telinga.

Irene Halim Subrata, dokter spesialis saraf RS EMC Cikarang Jawa Barat menjelaskan, “Jika ada sesuatu di telinga bagian dalam, wajar saja menimbulkan pusing yang merupakan ciri khas vertigo,” jelasnya di Healthy Monday matthewgenovesesongstudies.com. 29 April 2024.

Penyakit telinga yang mempengaruhi berkembangnya vertigo adalah gangguan pada laring, “Khususnya pada organ yang kita sebut telinga. Terdapat organ otolith yang menjaga keseimbangan tubuh kita,” kata Irene.

Vertigo lebih mungkin terjadi jika ada gangguan, seperti halangan atau posisi yang salah. 

Selain itu, infeksi telinga bagian dalam juga bisa menyebabkan pusing. 

“Kasus yang paling banyak terjadi adalah penyakit Meniere atau neuritis vestibular. Ini salah satu kelainan telinga yang menyebabkan vertigo,” kata Irene.

Oleh karena itu, penting untuk memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan apakah pusing yang Anda alami disebabkan oleh masalah telinga atau bukan.

 

Tidak semua vertigo disebabkan oleh masalah telinga. Ada faktor risiko lain yang juga bisa menyebabkan gejala vertigo. Namun jika Anda mengalami vertigo, tidak ada salahnya Anda memeriksakan diri ke dokter agar dapat diketahui penyebabnya dan dilakukan tindakan lebih lanjut. 

Irene mengatakan, jika pasien sudah mengalami vertigo selama 3 bulan berturut-turut, disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter. “Terus ada muntah-muntah, dan pas ganti posisi langsung pusing,” jelas Irene.

Maka dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter jika dirasa intensitas dan keparahan vertigo semakin meningkat, misalnya seminggu sekali pada awalnya, lama kelamaan meningkat menjadi tiga kali seminggu, dan seterusnya.

Adanya gangguan lain, seperti gangguan pendengaran hingga membuat telinga berdenging dan tidak dapat mendengar untuk beberapa saat, juga menjadi tanda bahwa Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, gangguan lain yang dapat menyebabkan vertigo adalah gangguan pada leher.

Penyakit leher ini bisa disebabkan oleh pengapuran pada tulang belakang leher. Usus besar yang kaku dan tertekan ini dapat menghambat aliran darah ke otak sehingga menyebabkan pusing dan tidak stabil.

Gaya hidup dan kebiasaan kerja yang tidak seimbang seperti kurang olahraga dan stres dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah leher.

Dokter spesialis saraf lainnya, Nezzar Erraldin, juga mengatakan bahwa hipertensi, diabetes, dan kolesterol dapat menjadi faktor risiko vertigo. 

Itu sebabnya penting memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *