Tue. Oct 1st, 2024

Viral Keliling Kampung Bersihkan Masjid, Cecep Diapresiasi Pj Wali Kota Sukabumi hingga Ditawari Kerja di Dinsos

matthewgenovesesongstudies.com, Sukabumi – Perjalanan Cecept Abdullah (26 tahun), pemuda asal Sukabumi yang menyedot perhatian atas aksinya dari satu masjid ke masjid lain hingga membersihkan toilet, tempat wudhu, dan tempat sholat, menarik perhatian. perhatian semua pihak yang berkepentingan.

Pemuda pembersih masjid ini menjadi viral di banyak platform media sosial dan terus rutin membersihkan toilet masjid. Aksi mulia yang dilakukannya akhirnya menarik perhatian pemerintah Kota Sukabumi. Penjabat Wali Kota (Pj) Sukabumi Kusmana Hartadji bersama Dinas Sosial mengunjungi kediaman Cecept di Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi.

“Saya juga bangga Pemkot Sukabumi mempunyai warga yang luar biasa. Soalnya kita di pemerintahan harus berperan,” kata Kusmana, Sabtu (18 Mei 2024).

Kusmana berharap aksi positif ini bisa menjadi contoh positif bagi warga lainnya untuk mencontoh perbuatan baik pria berusia 26 tahun tersebut.

“Kami juga ingin terus meningkatkan kemampuannya dan mampu mengajak orang lain agar melalui tindakannya juga bisa menebar hal-hal positif yang patut dilakukan orang lain juga,” ujarnya.

Ia mengatakan, saat bertemu dengan Cecept, ia tidak menjelaskan secara detail dukungan apa saja yang ingin diberikan pemerintah daerah. Cecept bahkan tidak meminta bantuan untuk perbaikan rumah. Menurutnya, hal itu menunjukkan kesungguhan Cecept dalam bekerja dengan baik.

“Saat ditanya apa yang dia butuhkan, ternyata dia tidak tahu apa yang sebenarnya dia butuhkan. Yang penting dia bisa menyediakannya, jadi dia tidak perlu turun tangan tapi angkat tangan. , hal ini sangat menggugah kami, pemerintah, untuk ingin memberikan sesuatu yang benar-benar dapat meningkatkan kemampuan bisnis mereka,” tambahnya.

Pemerintah kemudian memutuskan untuk mendukung Cecept dengan memberikan modal usaha untuk memperluas kiprahnya saat ini sebagai pengusaha penjualan barang di bidang kuliner, khususnya tahu gejrot dan cilok.

“Dia ingin apa yang dia ciptakan berasal dari keringatnya sendiri. Itu sebabnya kami berusaha meningkatkan bisnisnya. Nanti kalau bisnisnya berkembang, dia untung lebih banyak, dia juga bisa membangunnya sendiri, ada kepuasan tertentu, mungkin kalau dia melakukannya sendiri,” jelasnya.

 

Direktur Dinas Sosial Kota Sukabumi Fajar Rajasa menambahkan, pihaknya akan memberikan dukungan sosial kepada Cecept dalam bentuk modal usaha. Dinas sosial juga akan memberikan dukungan untuk ayah dua anak tersebut. 

Ia mengatakan, Cecept juga tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai penerima bantuan berupa sembako. 

“Berdasarkan pengalaman kami, kami sudah berkali-kali memfasilitasi dukungan usaha, namun hanya berupa alat dan perlengkapan setelah melakukan wawancara dan kunjungan rumah ke pengembang usaha,” ujarnya.

Pihaknya juga menawarkan kesempatan kepada Cecept untuk menjadi konten kreator di Dinas Sosial Kota Sukabumi karena tertarik dengan konten tentang kebersihan toilet masjid yang viral di masyarakat.

“Karena menurut saya kontennya menarik, saya menariknya. Tadi saya minta dia istikharah dulu supaya nanti ikut bakti sosial, tapi saya tidak bisa bersih-bersih masjid dengan cara seperti itu,” ujarnya.

 

Cecept mengaku bersyukur mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Ia akan terus mengabdikan diri membersihkan toilet masjid di berbagai wilayah dan bertekad mewujudkan mimpinya menjadi seorang pengusaha.

Jadi Pak Quyen sempat berbicara dengan Cecept dan mendukungnya dalam bentuk modal pengembangan usaha agar Cecept bisa menjadi pengusaha besar di masa depan, katanya.

“Iya, usaha tahu gejrot dan cilok Cecept juga semakin berkembang, dan Insya Allah akan segera berdiri perusahaan lain. Yang lain, Insya Allah juga berencana membuka bisnis online di bidang pembersih lantai, ”ujarnya.

Selain itu, ia juga mengaku saat itu belum memutuskan menerima tawaran menjadi konten kreator di Dinas Sosial Kota Sukabumi. 

Ia menyimpulkan: “Jadi ketika saya ditawari pekerjaan di dinas sosial, tanggapan Cecept adalah mengucapkan terima kasih kepada kepala dinas sosial istikhoroh selaku pencipta konten terjemahan tersebut”.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *