Mon. Sep 16th, 2024

3 Anggota Lantamal VII Kupang Diduga Aniaya Warga hingga Tewas

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Tiga anggota Lantamal VII Kupang diduga terlibat dalam penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya Makson Loinati di Pelabuhan Tenau Kupang, Jumat (23-08-2024) /.

Ketiga pria tersebut kini ditahan di Pomal Lantamal VII Kupang, untuk diselidiki lebih lanjut keterlibatannya.

Letnan (PM) Danpomal TNI Angkatan Laut Catur Dono Wibowo mengatakan, setelah mendapat informasi adanya pelanggaran tersebut, pihaknya langsung menangkap tiga perwira TNI Angkatan Laut untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Setelah mendapat laporan dan informasi, kami segera meninggalkan Pomal Lantamal VII untuk menindaklanjuti kejadian tersebut,” ujarnya.

Menurut Catur Dono Wibowo, kejadian tersebut terjadi di pos pengamanan terminal penumpang Pelabuhan Tenau. Peristiwa tersebut bermula dari permasalahan keluarga yang melibatkan saudara perempuan anggota TNI AL yang kini telah ditangkap.

Oknum anggota ini, setelah mendapat informasi dari adiknya, langsung meminta bantuan rekan-rekannya yang sedang bertugas mengamankan barang-barang vital di Pelabuhan Tenau, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Mereka kemudian bergerak dan menemui korban yang berada di pelabuhan lalu membawanya ke pos keamanan di pelabuhan Tenau. Di sinilah penyerangan terjadi,” jelasnya.

 Tonton video unggulan ini:

Ketiga personel TNI Angkatan Laut yang diduga terlibat kini tengah diperiksa lebih lanjut di Pomal Lantamal VII. Mereka akan diproses dengan kepatuhan ketat terhadap ketentuan hukum yang berlaku.

“Kami akan memastikan proses peradilan berjalan sesuai prosedur,” tegasnya.

Sebelum disiksa hingga tewas, Makson Loinati (33) hendak berangkat mencari pekerjaan di Kota Jakarta.

Kemudian diamankan di Pelabuhan Tenau oleh tiga anggota TNI Angkatan Laut. Dia kemudian dipukuli hingga kritis.

Korban yang dalam kondisi kritis dibawa ke rumah keluarga istrinya di Desa Oesapa, Kelapa Lima. Kondisi korban semakin parah dan dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *