Fri. Sep 20th, 2024

Sumber Daya Cukup, Pemerintah Harus Bisa Berantas Judi Online

By admin Aug27,2024 #Judi Online

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Pemerintah mampu memberantas perjudian online karena memiliki sumber daya yang cukup. Syaratnya semua unsur ikhlas.

Padahal, dengan dibentuknya satgas pemberantasan perjudian online, sumber daya untuk mendeteksi dan memberantas perjudian online sudah cukup. Kalau dilakukan dengan baik dan tidak ketahuan, berarti Anda melakukannya dengan ikhlas, kata Saibi. . Pakar Alphonse Tanujaya.

Presiden Joko Widodo telah membentuk gugus tugas perjudian online untuk mempercepat pemberantasan perjudian online. Keputusan Presiden Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satgas Penghapusan Perjudian Online Membentuk Satuan Tugas Penghapusan Perjudian Online (Keppres). Dalam menjalankan tugasnya, Kelompok Kerja Perjudian Online memiliki struktur beranggotakan delapan orang.

Satgas Judi Online diketuai oleh Menko Polhukam Hadi Tjahjanto dan beranggotakan Kementerian, TNI, Polri, BIN, Kejaksaan Agung, OJK, PPATK dan BSSN. Alphonse mengatakan, organisasi yang tergabung dalam Satgas Judi Online tidak hanya memiliki sumber daya manusia tetapi juga memiliki teknologi yang kuat.

“Polisi, PPATK, OJK dan instansi terkait lainnya sudah memiliki saluran dan sumber daya teknis yang memadai untuk merespons serangan perjudian online. Semuanya dilakukan dengan serius dan sepenuh hati,” kata Alphonse.

Kementerian Komunikasi dan Informatika baru-baru ini mengeluarkan kebijakan yang membatasi akses terhadap VPN gratis. Alphonse menilai kebijakan ini tidak akan efektif mengekang aktivitas perjudian online. Dampaknya hanya bersifat sementara.

“Mungkin sebaiknya Anda juga mempertimbangkan untuk memblokir server yang menyediakan layanan perjudian online. Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memblokir akses internet di Filipina dan Kamboja. Tampaknya ini sangat efektif,” ujarnya.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *