Fri. Sep 20th, 2024

Jelajah Wisata Budaya dan Kuliner Khas Provinsi Guangdong di Pameran Asia Culture Tour 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Pusat – Provinsi Guangdong merupakan salah satu dari tiga daerah terkaya di China.

Saat ini banyak terdapat penerbangan langsung ke Guangdong karena tingginya permintaan pariwisata di sana. Oleh karena itu, diadakan pameran promosi pariwisata Guangdong di Indonesia.

“Saya berharap pameran ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat Indonesia tentang Guangdong,” kata Chen Jianwen, direktur Departemen Publisitas Komite Partai Komunis Guangdong, pada pameran “2024 Charming China (Guangdong) Asia Culture” di St. Louis. . Regis, Jakarta Pusat, Senin (24/06/2024).

Chen Jianwen juga menyampaikan bahwa alasan diadakannya pameran ini adalah terkait dengan hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Indonesia, “Pameran ini juga bertujuan untuk mengimplementasikan pencapaian kedua pemimpin negara tersebut dan juga mempromosikan hubungan ekonomi antara Tiongkok dan Indonesia”.

“Saya kira kegiatan ini dapat berkontribusi pada hubungan kedua negara,” tambahnya.

Pameran ini menghadirkan berbagai budaya khas Guangdong yang menurut Chen Jianwen sendiri akan sangat diterima masyarakat Indonesia.

“Ada banyak hidangan dan budaya terkenal di Guangdong, saya yakin semuanya sangat diterima di sini (Indonesia),” kata Chen Jianwen dalam pidatonya pada upacara pembukaan.

Selain kuliner, budaya, transportasi, dan tujuan wisata Guangdong, pameran ini juga menampilkan beberapa “harta karun” dari Hong Kong dan Makau, meski fokus utamanya masih di Guangdong.

“Dengan ini kami juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengunjungi Tiongkok dan menyaksikan Tiongkok pasca reformasi,” kata Chen Jianwen.

Pameran ini dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan khas Tiongkok, seperti seni bela diri “Wushu Tiongkok”, barongsai, serta pertunjukan musik oleh Mo Li Hua dan Cai Yun Zhui Yue.

Dalam kesempatan yang sama, Vinsensius Jemadu selaku Deputi Bidang Produk Pariwisata dan Penyelenggara Acara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan tersebut.  

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus atas pilihan Anda (China) yang menjadikan Indonesia sebagai arena promosi Guangdong,” ujarnya.

Vinsensius Jemadu mengatakan upaya tersebut menunjukkan hubungan bermakna antara Tiongkok dan Indonesia.

“Hubungan antara Tiongkok dan Indonesia sangat signifikan, dan Tiongkok memiliki korelasi yang signifikan dengan pasar.”

Sebagai perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vinsensius Jemadu mengatakan Indonesia membuka peluang kerja sama khususnya di bidang pariwisata, dengan tujuan memberikan banyak pengalaman unik untuk menarik wisatawan dari seluruh dunia, termasuk Tiongkok.

“Hal ini akan membuka potensi besar bagi kedua negara, memanfaatkan keindahan dan daya tarik Tiongkok yang beragam, sehingga kerja sama antar negara dapat terus berlanjut,” tambah Vinsensius Jemadu.

Oleh karena itu, pameran ini menjadi jembatan untuk mempererat kerja sama pariwisata antara Tiongkok dan Indonesia.

Pameran ini juga ditandai dengan tampilan empat warna yang melambangkan provinsi Guangdong.

Berdasarkan informasi dari tuan rumah, Guangdong diwakili oleh warna hijau, biru, oranye, dan merah.

“Warna hijau mewakili wisata alam dan pegunungan Guangdong,” ujar presenter.

Tempat wisata alam yang terkenal di sana adalah Gunung Dinghu dan Gua Bintang Tujuh.

Sedangkan warna biru menggambarkan pesisir Guangdong dengan pantainya yang indah dan juga Teater Zhuhai yang berada tepat di depan Pantai Guangdong.

Kemudian pembawa acara juga menjelaskan bagaimana warna oranye menggambarkan budaya Guangdong yang tentunya memiliki adat istiadat tersendiri seperti bahasa Kanton, pencak silat, dan barongsai.

“Terakhir, jangan lupakan warna merah, warna yang mewakili Tiongkok pasca reformasi. Guangdong merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tinggi dan jumlah penduduk tinggi di Tiongkok,” tambah pembawa acara.

Saat ini, Provinsi Guangdong memiliki sekitar ratusan tawaran pariwisata dan budaya.

Guangdong berada di bagian paling selatan Tiongkok, dengan Pegunungan Nanling di belakangnya. Dengan tanaman yang subur, bunga bermekaran sepanjang tahun, pegunungan dan sungai yang indah, Guangdong adalah tempat bertemunya Timur dan Barat.

Berdasarkan informasi yang disampaikan pembawa acara, Guangdong memiliki warisan sejarah dan budaya yang kuat. Kebudayaan Lingnan, yang berusia lebih dari 2.000 tahun, telah membentuk masyarakat Guangdong yang terbuka dan toleran.

Kebudayaan Guangdong meliputi bahasa Kanton, opera Kanton, sulaman Kanton, seni Lingnan, musik Guangdong dan sebagainya.

Masyarakat Guangdong memiliki tradisi utama yang mereka lakukan hampir setiap minggunya, yaitu menyantap dim sum sambil menikmati secangkir teh.

Makanan khas Guangdong tak kalah lezatnya dengan provinsi lain di China, seperti Lao Huo Tang (sup tradisional Guangdong), seafood Guangdong, bebek goreng Shunde dan berbagai jenis dim sum. 

Berdasarkan pantauan matthewgenovesesongstudies.com, beberapa booth di pameran tersebut menawarkan beragam dim sum dan jajanan tradisional Guangdong untuk dicoba pengunjung.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *