Mon. Sep 23rd, 2024

JK Ingin Pendidikan Tinggi Islam Dipusatkan di Negara Asia Tenggara

By admin Sep23,2024 #JK #Jusuf Kalla #Thailand

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) mendorong konsentrasi pendidikan tinggi Islam di negara-negara Asia Tenggara.

Menurutnya, hal ini bisa menjadi pilihan para pelajar Islam di seluruh dunia dan mereka yang ingin mempelajari Islam serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara ekonomi.

Hal tersebut disampaikan JK kepada civitas akademika Phatoni University saat berkunjung ke Pattani, Thailand pada 18-19 Mei 2024. Ia juga bertukar pengalaman dengan direktur Universitas Fatoni. Dr Ismail Lutfi Japakla.

JK dalam jumpa pers, Minggu (19/5/2024), mengatakan, “Peran perguruan tinggi tersebut dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, selain masjid, juga menjadi pusat pengembangan kebudayaan.”

Sementara itu, Ismail Lutfi Japakla, Direktur Universitas Fatoni, menjelaskan, pihaknya tidak hanya akan mengembangkan pendidikan tinggi saja. Universitas Fatoni telah merintis bisnis real estate, katanya, membangun pusat perbelanjaan dan rumah sakit melalui badan wakaf yang didirikannya.

“Sebagian sudah dikerjakan dan sedang dibangun,” jelas Ismail. Jika semua rencana selesai, maka kota ini akan menjadi salah satu pusat ekonomi dan pendidikan terbesar di Pattani, Thailand.”

Sementara itu, upaya untuk mengakhiri konflik kekerasan antara Palestina dan Israel terus dilakukan. Pihak-pihak yang bertikai juga meminta Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Yusuf Kalla, menjadi mediator kedua belah pihak guna mengakhiri kekerasan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.

Hal itu diungkapkan anggota delegasi JK Hamid Uzun saat jumpa pers di Kuala Lumpur, Senin, 6 Mei 2024.

Sebagai bagian dari upaya perundingan perdamaian Palestina-Israel, JK bertemu dengan delegasi Palestina dari Hamas yang dipimpin oleh seorang pejabat Politbiro dan wakil kepala urusan internasional Hamas. Salah satu fokus diskusi Bassem Naim adalah mengenai upaya mencegah kekerasan yang membebani warga sipil.

Dalam pertemuan dengan Hamid, Naim mengungkapkan bahwa warga Palestina dibantai di Gaza dengan tujuan genosida.

“Dunia mengutuk tindakan brutal Israel kecuali Israel,” ujarnya. “Namun, seperti kita ketahui, Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikepung oleh rakyatnya sendiri yang melakukan protes terhadap tindakan pemerintah Israel.” .

Pertemuan yang relatif tertutup itu digelar pada Minggu (5/5) malam di kawasan luar kota Kuala Lumpur. Pembicaraan dengan Hamas berlangsung sekitar 3 jam.

Pertemuan tersebut bermula ketika salah satu pimpinan Hamas menghubungi Profesor Hamid Awaludin (mantan Menteri Hukum dan HAM RI) untuk mengatur pertemuan dan diskusi dengan Pak JK pada Minggu, 5 Mei 2024 di lokasi yang telah ditentukan. . “

Padahal, upaya mengakhiri konflik Israel-Palestina secara permanen sebelumnya pernah dilakukan JK dan kelompoknya sekitar Juli dan Oktober 2023. Namun perundingan terhenti akibat serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *