matthewgenovesesongstudies.com, Cilegon sedang fokus meningkatkan sektor pendidikan di Kota Cilegon yang saat ini dipimpin oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian. Hal itu terungkap dalam peluncuran Program Satu Siswa Baru Satu Akun yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon dalam rangka perayaan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Halaman Rumah Kantor Wali Kota Cilegon, Kamis (4/7).
“Sejak awal kepemimpinan kami Kota Cilegon, hanya dalam waktu 4 bulan, kami telah membangun 4 SMP Negeri baru, 2 di antaranya berada di wilayah yang sebelumnya belum ada SMP. Kami juga membangun LKS gratis untuk SD dan SMP. sekolah-sekolah di Kota Cilegon, kami juga menekankan agar “kirimkan pengawas jika masih ada sekolah yang meminta uang LKS,” kata Helldy Agustian.
Selain itu, Helldy juga mengatakan, program beasiswa penuh sarjana yang diluncurkan juga turut membantu mahasiswa Kota Cilegon.
Dikatakannya Program Beasiswa Sarjana Penuh Caligone City juga telah diberikan kepada hampir 3.000 mahasiswa Caligone City, kami telah mengirimkan 4 orang mahasiswa ke luar negeri, 3 orang ke Mesir dan 1 orang ke Yaman.
Dalam konteks ini, Hildi menegaskan, peran guru tentunya sangat penting dalam meningkatkan mutu pendidikan. Ia mengatakan melalui momen ini, ia berharap mampu meningkatkan kualitas pendidikan di kota Kelligan.
“Hal ini dikarenakan guru tidak sekedar memberikan pelajaran, terlebih lagi guru adalah pembimbing, pembimbing dan teladan bagi siswanya. Oleh karena itu, kita tingkatkan kehormatan guru di perbatasan dan pegunungan Kota Cilegon agar para guru dapat menjadi guru yang baik. lebih mengapresiasi Kota Cilegon,” kata Helldy.
Selain itu, Hildy mengapresiasi inovasi yang dilakukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon yang telah melakukan inovasi pembangunan pendidikan di Kota Cilegon khususnya untuk mempersiapkan generasi emas tahun 2045. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon, Heni Anita Susila mengatakan, meski peringatan Hardiknas hanya boleh dilaksanakan, namun tidak akan menyurutkan semangat pendidikan di Kota Cilegon.
Dikatakannya, kita menyayangkan Hari Pendidikan Nasional yang baru bisa kita rayakan pada hari ini. Kita semua tahu bahwa Hari Pendidikan Nasional seharusnya diperingati pada tanggal 2 Mei. Kita berharap hal ini tidak menyurutkan semangat pendidikan.
Menurut Honey, pendidikan merupakan hak setiap anak dan sangat penting dalam upaya membangun sumber daya manusia (SDM) yang baik.
“Oleh karena itu, kami mengambil kebijakan dan komitmen terkait Gerakan Manning Lore Sekul (GSML),” ujarnya.
Ditegaskannya, selain GSML, program baru Satu Siswa Satu Akun juga telah diluncurkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon. Hildy mengatakan, program ini bertujuan untuk menanamkan kebiasaan menabung dan mengelola keuangan sejak dini.
(*)