Fri. Sep 13th, 2024

Jelang Peluncuran, Sosok Neta S Wagon Terungkap Tanpa Kamuflase

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Nita bersiap meluncurkan mobil listrik barunya, Nita S Wagon. Bahkan, sebelum resmi diluncurkan, mobil listrik asal China itu sudah terekspos dengan jelas, tanpa kamera di sekujur bodinya.

Menurut Carnewschina, Neta S wagon akan menggunakan platform Shanghai 2.0 baru dari Neta. Sementara itu, penampakan bodinya telah diungkap Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) yang membenarkan bahwa model tersebut memang sudah dekat dengan produksi dan peluncuran.

Model ramah lingkungan ini akan debut di Beijing Auto Show dan diperkirakan mulai dijual pada pertengahan tahun ini.

Meski ada empat postingan terpisah untuk Neta S di info MIIT ini, semua versi pada dasarnya sama, dengan panjang 4980mm dan jarak sumbu roda 2980mm. Lebar dan tinggi masing-masing 1980 mm dan 1480 mm memberikan kesan sporty pada mobil ini.

Daftar ini mencakup versi Extended Range (EREV) dan Full EV.

Berbicara soal desain, Nita S Wagon dibekali lampu depan tajam yang menonjolkan kesan sporty. Di bagian belakang, bodi miring dan lampu belakang berpadu memberikan tampilan modern.

Informasi baterai lengkap tidak tersedia. Namun sepertinya mobil tersebut menggunakan Lithium Iron Phosphate (LFP). Namun, rutenya sendiri tidak disebutkan dengan jelas.

Neta Indonesia telah bergabung dengan Evista menjadi Neta V sebagai grup transportasi di Bandara Halim Perdana Kisuma Jakarta.

Sebagai distributor kendaraan listrik, Neta mendukung berbagai sektor industri dan saat ini mendukung moda transportasi seperti taksi bandara, jelas Wakil Direktur Jaringan dan Pemasaran PT Neta Auto Indonesia, Dean Ferdinand.

Dekan dalam keterangannya, Kamis (4/4/2024), mengatakan, “Hal ini untuk mendukung mobilitas yang ramah lingkungan, aman dan nyaman. Kami percaya bahwa kolaborasi antara NETA dan EVSTA akan meningkatkan industri transportasi.”

CEO sekaligus pendiri Evista Erlang Khadwiguna menjelaskan, perusahaannya merupakan perusahaan jasa transportasi listrik pertama di Indonesia. Evista memiliki mobil yang sepenuhnya listrik.

“Saat ini Evista sudah tersedia di Bandara Halim dan dalam waktu dekat kami ingin memulai layanan di Stasiun KCIC, Bandara Soekarno Hatta dan bandara lainnya. Melalui kemitraan ini, kami berharap dapat bekerja sama dengan Neta Evista di bandara lain.” Hal ini mendukung dukungan pemerintah. Mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060,” kata Erling dalam sebuah pernyataan. 

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *