Fri. Sep 20th, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Banyak pihak yang geram setelah Apple baru-baru ini merilis iklan kontroversial untuk iPad Pro OLED yang baru diluncurkan.

Iklan tersebut menggambarkan mesin press hidrolik raksasa sedang menghancurkan alat musik, kamera, buku, dan berbagai peralatan kreatif lainnya.

Menyusul kritik dari berbagai pihak, Apple kemudian meminta maaf atas iklan tersebut, namun tidak dihapus dari YouTube.

Melihat kesenjangan dengan para pesaingnya, Samsung mengolok-olok Apple dengan iklan bertajuk “You Can’t Kill Creativity”.

Dikutip dari judul Android “Crush!”, Sabtu (17 Mei 2024). Iklan untuk iPad Pro dengan judul ini. Tujuannya untuk menunjukkan betapa tipisnya iPad Pro, namun performanya sangat cepat.

Omong-omong, tablet ini memiliki ketebalan 5,1 mm, menjadikan iPad Pro tablet Apple tertipis dan berperforma tercepat.

Perusahaan yang berbasis di Cupertino ini ingin pengguna mengetahui bahwa iPad Pro terbaru dapat menginspirasi kreativitas tanpa memerlukan banyak alat kreatif yang biasa digunakan di masa lalu.​

Namun penggambaran penghancuran berbagai alat kreatif oleh mesin hidrolik nampaknya kurang disukai banyak pemangku kepentingan, terutama yang berkecimpung di industri kreatif.​

Alhasil, iklan tersebut menuai kontroversi dan pertentangan dari berbagai kalangan kreatif. Ia mengatakan Apple kurang sensitif terhadap kelangsungan hidup para artis yang saat ini “terganggu” dengan semakin canggihnya kecerdasan buatan (AI).

Tidak hanya itu, ada pula yang mengatakan perusahaan teknologi meremehkan seniman dan industri kreatif.

Menyusul reaksi negatif besar-besaran, Apple memutuskan untuk meminta maaf atas kejadian tersebut. Seorang eksekutif perusahaan mengatakan iklan tersebut “meleset dari sasaran”.

Apple juga membatalkan rencana untuk menayangkan iklan tersebut di TV, namun iklan tersebut masih dapat dilihat di saluran YouTube perusahaan.

Samsung tentu tidak tinggal diam atas kesalahan yang dilakukan kompetitornya. Perusahaan asal Korea tersebut membuat iklan satir untuk iPad Pro dan acara promosi Samsung Galaxy Tab S9.

Iklan tersebut diawali dengan seorang wanita yang memasuki ruangan yang dipenuhi kaleng-kaleng kusut, cat, buku, dan bahan-bahan kreatif lainnya.

Wanita itu dengan hati-hati masuk ke dalam, mengambil gitar yang rusak dan mulai bermain. Lagu tersebut ia mainkan menggunakan Galaxy Tab S9 Ultra dengan stand yang memajang not balok.

Iklan tersebut diakhiri dengan kalimat “kreativitas tidak bisa dihentikan”, mengolok-olok Apple sambil menyoroti keunggulan tablet andalan terbarunya dengan kemampuan Galaxy AI.

Selain itu, iklan ini dipasang beberapa minggu sebelum acara WWDC 2024, yang diduga menjadi momen Apple memperkenalkan fitur AI generatif di iOS 18.

Seperti yang kita ketahui bersama, AI generatif membutuhkan sesuatu untuk dilatih. Kecerdasan buatan ini belajar menciptakan kata-kata, musik, gambar, suara, dan lainnya dari konten yang ada.

Di saat AI generatif masih dianggap sebagai ‘cawan suci’ pekerjaan manusia, Apple diyakini gagal menyampaikan pesan yang diinginkan melalui iklan iPad Pro terbarunya.

Secara terpisah, setidaknya Apple meminta maaf. Namun sepertinya tidak akan berhenti sampai disini saja karena WWDC 2024 sudah dekat.

Sementara itu, setelah update iPadOS 17.5 beberapa waktu lalu, Apple memperkenalkan fitur yang sangat dinanti bernama Battery Health ke iPad barunya ini.

Fitur ini sudah dikenal oleh pengguna iPhone. Itu karena Battery Health memberikan informasi tentang kesehatan baterai iPhone Anda dan memberikan cara bagi pengguna untuk mengoptimalkan masa pakai baterai.​

Kini, fitur kesehatan baterai akan hadir di lini iPad Air dan iPad Pro 2024.

Sebagai referensi, baterai litium-ion adalah jenis baterai yang digunakan untuk memberi daya pada banyak perangkat elektronik modern, termasuk iPad Pro dan iPad Air.

Kualitas ion litium menurun seiring waktu. Penurunan ini tercermin dari penurunan persentase kapasitas maksimum baterai sehingga mengurangi waktu penggunaan antar pengisian daya.

Kesehatan Baterai memungkinkan pengguna iPad Pro dan iPad Air melihat persentase baterai perangkat mereka pada kapasitas maksimum dan melacak jumlah siklus pengisian daya baterai.

Tak hanya itu, iPad terbaru juga memiliki fitur batas pengisian daya 80 persen di menu kesehatan baterainya. Ketika fitur ini diaktifkan, sistem akan secara otomatis berhenti mengisi daya iPad Anda pada kapasitas 80%.​

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *