matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta Penyanyi dangdut ternama, Nasr, turut berduka cita atas meninggalnya sang ayah, Ahmad Hassan Sungkar, pada Jumat (29/3/2024) pagi. Nasser bercerita mendalam tentang perjalanan terakhir ayahnya yang telah lama berjuang melawan penyakit.
Menurut Nassar, ayahnya menderita serangan jantung dan mengkhawatirkan bagian kiri dan punggungnya.
Jadi, Abah punya masalah jantung dan sakit di bagian kiri dan punggung, dia pernah mengalami serangan sebelumnya, kata Nasser kepada wartawan.
Nassar menceritakan, sehari sebelum meninggal, ayahnya menyempatkan diri berbuka puasa bersama teman-temannya. Namun, setelah pemulihannya yang cepat, kondisinya tiba-tiba menjadi tidak stabil dan ia menjadi sangat cemas.
“Kata teman-temannya dia terjatuh di kamar mandi. Lalu dia dibawa ke rumah sakit di Bogor, ternyata ada sumbatan dan harus dioperasi untuk melepas cincinnya, jadi selesailah operasinya,” jelas Nasr.
Nassar sendiri datang ke rumah sakit bersama ayahnya untuk prosedur pemasangan cincin. Sepulang kerja, ayah Nassar kembali ke Jakarta karena ada tugas kerja pada Jumat pagi.
“Alhamdulillah sudah jadi. Hati bapak baik, jadi coba tenangkan. Kita harus tenangkan dulu biar tidak kesal,” jelas Nassar.
Sepulang kerja, Nassar menghabiskan waktu di rumah sakit dengan bercanda dan berbincang dengan ayahnya. Saat itu, kondisi ayahnya tampak jenuh, stabil.
Dari episode yang dihadirkan Nassar, kita bisa melihat betapa sulitnya sang ayah melawan penyakit tersebut. Nasser mengungkap detail terakhir kehidupan ayahnya, memberikan wawasan mendalam tentang perjalanan terakhir ayahnya sebelum kematiannya. Semoga almarhum mendapat tempat berkarya yang layak dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan menghadapi duka yang mendalam.