matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Yong Motor Jakarta, bengkel modifikasi dan reparasi lampu di Duri Kepa, Jakarta Barat, banyak mendapat keluhan soal lampu DRL (daytime running light) BMW yang mulai mati, terutama bagi kalangan lansia. Mobil
Menurut Tomi Gunawan, CEO Tomi Airbrush dan Yoong Motor Jakarta, banyak faktor yang menyebabkan lampu depan BWM DRL redup atau redup.
Penyebab utama lampu DRL BMW memudar biasanya berkaitan dengan jangka waktu penggunaan atau usia kendaraan, jelas Tomei dalam keterangan resminya.
Faktor lain penyebab lampu DRL BMW tidak menyala, dilihat dari banyaknya keluhan yang masuk ke bengkel Tommy Airbrush, ada dua penyebabnya, yang pertama adalah ring atau akrilik DRL yang terbakar.
Hal ini bisa disebabkan oleh panas yang berasal dari lampu light emitting diode (LED). Selain itu, redupnya DRL juga berasal dari modul yang kinerjanya buruk.
Jika Anda ingin mengembalikan DRL ke pengoperasian normal, ada dua pilihan: Pertama, ganti kit komponen lampu OEM. Cara ini tentu saja membutuhkan biaya yang tidak sedikit, bahkan sekitar 20 juta Rupiah.
Yoong Motor Jakarta menawarkan solusi berupa jasa perbaikan dengan harga terjangkau dengan proses pengerjaan sekitar 2 hari.
Perawatan yang dilakukan adalah perbaikan atau restorasi light ring DRL, serta pengecekan fungsi model DRL.
Jika suatu modul bermasalah, biasanya modul tersebut diganti untuk mengembalikan kinerjanya.
Dari segi biaya, biaya restorasi atau perbaikan DRL mulai dari Rp 2,5 juta, sudah termasuk perbaikan lampu depan atau ring DRL yang akan diberitahukan kepada pemilik mobil.