Fri. Jul 26th, 2024

matthewgenovesesongstudies.com, Jakarta – Menonton pertandingan sepak bola, khususnya Piala Dunia FIFA 2022, belum lengkap tanpa ngemil. Biasanya kita memilih jajanan yang biasa kita santap sebelum menonton sepak bola, seperti kacang-kacangan, keripik, dan kopi.

Namun, tak ada salahnya memilih menu makanan pembuka yang berbeda dari sebelumnya. Misalnya saja mencoba kuliner khas Qatar bersama teman-teman, atau menonton sepak bola. Dijamin tidak akan bosan, bahkan ingin menonton pertandingannya dari dekat.

Ya, di antara sekian banyak sajian lezat masakan Qatar, ada dua hidangan yang bisa Anda nikmati sebagai camilan. Ini adalah Lukaimat dan Ummu Ali. Keduanya bisa Anda jadikan camilan saat menonton Piala Dunia 2022 di rumah bersama keluarga.

Lukaimat adalah masakan yang diolah dalam bentuk irisan kecil adonan roti. Makanan ini diolah dengan cara digoreng. Lukaimat biasanya disajikan dengan sirup gula atau madu sehingga memberikan rasa manis dan asin. Camilan ini juga cocok untuk Anda yang menyukai makanan manis.

Sedangkan Ummu Ali merupakan makanan penutup yang berasal dari Mesir. Namun kuliner yang satu ini juga terkenal di Qatar karena rasanya yang asin dan manis.

Ummu Ali memiliki rasa yang manis dan tekstur kue yang lembut. Makanan ini terbuat dari gula, susu, kayu manis dan kacang-kacangan. Bahan-bahan ini kemudian dicampurkan ke dalam roti.

Jika Anda tertarik dengan cita rasa kedua kuliner khas Qatar ini, tak perlu jauh-jauh mencarinya. Bisa dibuat di rumah dengan menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat di pasaran.

Itulah resep luqaimat dan umm ali, dua jajanan khas Qatar yang bisa dijadikan pendamping nonton Piala Dunia Qatar 2022. Agar sesuai selera orang Indonesia, resep di bawah ini sudah dimodifikasi ya. Nah, simak resep lengkapnya yang dihimpun matthewgenovesesongstudies.com dari berbagai sumber:

Lukaimat memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam. Biasanya lukaimat disajikan dengan taburan biji wijen dan di atasnya diberi sirup manis yang disebut shira.

Lukaimat dianggap sebagai hidangan khas masakan Qatar dan mudah disiapkan. Kalau tidak, camilan ini akan membuat ketagihan dan Anda tidak akan puas hanya dengan satu gigitan. Hati-hati jangan ngemil sambil nonton bola ya.

Berikut bahan-bahan untuk membuat lukaimat buatan sendiri:

Bahan-bahan:

– 110 gram tepung terigu

– 14 gram tepung maizena

– 44 ml air hangat

– 1 sendok makan ragi instan

– 1/4 sendok teh baking powder

– 1/2 sendok teh gula pasir

– 1 sendok teh garam

Bahan Shira:

– 200 gram gula pasir

– 300 ml air

1. Pertama buatlah shira. Masukkan gula dan air ke dalam panci. Rebus gula dalam air hingga larut. Jika sudah terlambat, matikan api dan biarkan hingga lebih dingin. Pertama, sisihkan shiranya.

2. Untuk menyiapkan lukaimat, campurkan ragi dan air hangat. Biarkan selama beberapa menit.

3. Setelah itu masukkan gula pasir, tepung terigu, baking powder dan tepung maizena. Campur semua bahan, tambahkan air hangat sedikit demi sedikit.

4. Jika adonan sudah lengket, tambahkan mentega dan kocok hingga rata.

5. Tutup dan diamkan adonan selama 15 menit, bisa menggunakan kain atau plastik. Jika adonan sudah mengembang, masukkan ke dalam loyang kue.

6. Goreng adonan dengan api sedang hingga berwarna cokelat keemasan. Setelah itu angkat dan tiriskan airnya.

7. Lukaimat disajikan dengan shira.

Ummu Ali biasa disebut dengan puding roti khas Timur Tengah. Umm Ali biasanya disajikan dengan taburan kacang, kismis, dan rempah-rempah. Bahan utama Ummu Ali adalah roti pipih yang dipanggang dengan susu dan krim.

Berikut bahan dan cara membuat Ummu Ali yang enak dan mengasyikkan di rumah:

Bahan-bahan:

– 3 croissant atau kue kering

– 600 ml susu cair utuh

– 3 buah kapulaga

– 3 batang kayu manis panjang 5 cm.

– 1 sendok makan mentega

– 1/2 sendok teh bubuk vanila

– 3 sendok makan kelapa parut kering

– 100 ml krim kocok

Taburkan bahan:

– 2 sendok makan kismis hitam dan kuning masing-masing

– Irisan kacang almond sesuai selera

– Kacang atau pistachio secukupnya

– 2 sendok makan hazelnut

– bubuk kayu manis secukupnya

1. Siapkan 3 loyang kecil. Gulung croissant dan masukkan ke dalam oven yang sudah disiapkan.

2. Tambahkan kelapa parut kering dan sisakan.

3. Siapkan loyang, lalu tuang krim susu cair utuh.

4. Tambahkan gula pasir, kapulaga, kayu manis, mentega dan vanila bubuk. Aduk rata hingga susu mendidih. keluarkan dan dinginkan.

5. Tuang susu rebus ke dalam wajan dengan croissant yang sudah dihancurkan.

6. Kocok krim dengan mixer hingga halus dan kental.

7. Letakkan krim secukupnya di atas adonan dan ratakan dengan sendok.

8. Taburi kismis hitam kuning, irisan almond dan kenari atau pistachio sesuai selera. Setelah itu taburkan kayu manis secara merata.

9. Panggang adonan Umm Ali dengan suhu 180 derajat Celcius hingga matang dan permukaan berwarna kuning keemasan, 15 menit.

10. Keluarkan umm ali, diamkan sebentar dan sajikan.

By admin

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *